BERITA SEPUTAR GORONTALO, NASIONAL DAN INTERNASIONAL............... BERITA PERTAHANAN DAN KEAMANAN WILAYAH KEDAULATAN NKRI DAN ASEAN...........

Minggu, 29 Januari 2012

Hindari Tabrakan, Orbit ISS Diubah


MOSKOW, KOMPAS.com- Pusat Kendali Misi Luar Angkasa Rusia menambah ketinggian jalur orbit Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), Minggu (29/1/2012) pagi. Tindakan ini diambil untuk mencegah terjadinya tabrakan dengan serpihan satelit China.

Juru bicara Pusat Kendali Misi mengatakan, perubahan orbit ISS itu dilakukan dengan menyalakan mesin pendorong di modul servis Zvezda. Roket pendorong modul tersebut dinyalakan selama 64 detik pada pukul 06.50 WIB untuk mengangkat ISS 1,7 kilometer lebih tinggi dari orbit semula. Setelah perubahan itu, ISS saat ini akan berada pada jarak rata-rata 391,6 kilometer di atas permukaan Bumi.

Menurut Badan Luar Angkasa dan Aeronautika AS (NASA), orbit ISS ditambah 1,28 kilometer pada titik lintasan terjauh dari Bumi (apogee) dan 2,56 kilometer pada titik lintasan terdekat dari Bumi (perigee). Perubahan ini selain untuk memastikan ketinggian dan lintasan orbit ISS juga untuk menghindarkan terjadinya tabrakan dengan pecahan satelit cuaca Fengyun-1C milik China.

Satelit yang sudah tua ini dihancurkan pada 2007 dalam uji coba rudal antisatelit oleh China. Sejak saat itu, ribuan pecahan satelit ini menjadi sampah angkasa yang tetap melayang-layang di orbit Bumi, membahayakan wahana luar angkasa lainnya.

Proses pengubahan orbit ISS ini dilakukan sekitar 24 jam setelah pesawat kargo luar angkasa Progress M-14M milik Rusia berhasil bergandengan dengan stasiun luar angkasa itu, Sabtu (28/1/2012) pagi. Pesawat, yang diluncurkan dengan roket Soyuz-U dari Baikonur Cosmodrome dua hari sebelumnya, itu, tersebut membawa berbagai perbekalan, seperti bahan bakar, air, bahan makanan, dan berbagai peralatan yang dibutuhkan untuk operasional ISS.

Saat ini, para kru Ekspedisi 30 ISS mulai menginventarisasi dan membongkar muatan seberat 2,9 ton itu. Setelah proses itu selesai, Progress akan diisi berbagai sampah dari ISS, kemudian dilepas dari ISS dan orbit sebelum dibiarkan jatuh terbakar oleh atmosfer Bumi.

0 komentar:

Posting Komentar