Senin, 30 Januari 2012
latihan penanggulanganteror aspek laut TNI AL DAN pasukan khusus RUSSIA
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Senin, Januari 30, 2012
Label:
BERITA,
HANKAM,
internasional
0
komentar
30 Januari 2012, Surabaya: Kesibukan aktifitas pelayaran di Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) terganggu dengan adanya aksi “perompakan” di KM Multi Prima-1 yang sedang lego jangkar di sekitar pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, belum lama ini Jum’at (20/01). Setelah mendapat kontak, aksi “perompakan” itu direspon oleh Satuan komando Pasukan Katak (Satkopaska) Koarmatim dengan menerjunkan satu tim Visit Boarding Search and Seizure (VBSS), tim ini didukung oleh pasukan khusus AL Rusia dari kapal perang Russian Navy RFS Admiral Panteleev-548 yang sedang bersandar di Dermaga Jamrud Utara, Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Tim VBSS Kopaska yang dibekali dengan senjata lengkap meluncur ke arah KM Multi Prima-1 menggunakan kendaraan air cepat yang biasa disebut Sea Rider, demikian juga tim VBSS dari pasukan Khusus AL Rusia bergerak bersama-sama menuju kapal yang sedang dibajak tersebut. Dua tim pasukan khusus AL dua negara tersebut bergerak mendekati kapal dari arah buritan lambung kanan dan kiri. Penyergapan mendadak dan sangat cepat itu mengejutkan para perompak yang ada di atas kapal. Hal itu menimbulkan konsentrasi mereka menjadi terpecah, sehingga tim Kopaska dan pasukan khusus AL Rusia dapat dengan mudah menaiki kapal.
Tidak membutuhkan waktu yang lama bagi tim gabungan untuk melumpuhkan 6 orang perompak yang menyandera awak kapal KM Multi Prima-1. Sekitar 5 menit tim Kopaska dan pasukan khusus AL Rusia dapat menguasai obyek-obyek vital yang ada dikapal seperti Anjungan, Ruang Mesin dan Kemudi Darurat. Nahkoda kapal dan seluruh Anak Buah Kapal (ABK) dapat dibebaskan dengan selamat dan 6 orang perompak tersebut berhasil dilumpuhkan.
Kejadian tersebut merupakan skenario latihan bersama antara Kopaska Koarmatim dan Russian Navy dalam rangka kunjungan persahabatan selama tiga hari kapal perang Rusia RFS Admiral Panteleev di Surabaya. Latihan bersama itu disaksikan oleh Perwira Staf Operasi (Pasops) Satkopaska Koarmatim Letnan Kolonel Laut (P) Sri Gunanto, Duta Besar (Dubes) Rusia untuk Indonesia Alexander Ivanov, Atase Pertahanan (Athan) Rusia untuk Indonesia Vladimir Avanasenkov. Selain itu, kedua pasukan khusus AL kedua negara juga menampilkan pameran persenjataan yang mereka gunakan di dermaga Jamrud, Pelabuhan Tanjung Perak.
Tentara AL Rusia itu menunjukan persenjataan yang mereka gunakan dalam operasi anti pembajakan dan terorisme di laut, seperti dalam pelaksanaan operasi pembebasan kapal tanker Moscow University pertengahan 2010. Kapal Tanker tersebut milik Rusia yang di bajak perompak Somalia di sekitar Teluk Aden. Kapal Tanker ini membawa muatan minyak mentah sebanyak 86 ribu ton bernilai USD50 juta atau sekitar Rp. 454 miliar (Rp. 9,080 per dolar). Pasukan khusus Rusia yang berada di RFS Admiral Panteleev, berhasil membebaskan 23 pelaut Rusia dan menangkap para pembajak.
Maret, Bandara Don Muang Beroperasi Lagi
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Senin, Januari 30, 2012
Label:
BERITA,
internasional
0
komentar
Bandara Don Muang di Bangkok mulai beroperasi lagi pada Selasa (6/3/2012). "Pengoperasian itu terkait pemulihan pascabanjir," kata Presiden Bandara Thailand Anirul Thanomkulbut sebagaimana warta laman Bangkok Post pada Senin (30/1/2012).
Bandara Don Muang adalah pelabuhan udara terbesar kedua di Thailand. Pihak berwenang menutup bandara itu sejak Oktober 2011 lantaran banjir yang melanda Bangkok dan sekitarnya. Kala itu, segala kegiatan Don Muang beralih ke Bandara Internasional Suvarnabhumi.
Ada dua maskapai bertarif rendah asal Thailand yakni Nok Air dan Orient Air yang beroperasi di Don Muang. Menurut Anirul, Nok Air sudah mengkonfirmasi akan kembali memberikan pelayanan sepenuhnya di Don Muang. "Orient Air belum mengambil keputusan untuk beroperasi lagi," terang Anirul sembari menambahkan, sampai kini, pihaknya baru membuka landas pacu timur.
Sementara itu, pada April nanti, AOT akan mereparasi landas pacu bagian timur Bandara Suvarnabhumi meliputi area seluas 1.620 meter persegi. Perbaikan ini akan menyedot dana sekitar 150 juta baht atau 4,8 juta dollar AS. "Ini perbaikan rutin per lima tahun sekali," terang Anirul.
Menurut jadwal, perbaikan akan kelar dalam jangka waktu 60 hari. "Perbaikan tidak akan memengaruhi operasionalisasi Bandara Suvarnabhumi," demikian Anirul Thanomkulbut.
AS Buat Bom Penggempur Bungker Nuklir Iran
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Senin, Januari 30, 2012
Label:
BERITA,
HANKAM,
internasional,
lain-lain
0
komentar
Pentagon sedang meningkatkan upaya membuat bom yang dapat menghancurkan instalasi bawah tanah Iran yang sangat dilindungi, demikian harian Wall Street Journal (WSJ), yang mengutip penjelasan pejabat Amerika Serikat, Sabtu (28/1/2012).
"Bom 'penghancur tempat perlindungan bawah tanah' seberat 13.600 kilogram yang dikenal dengan Massive Ordnance Penetrator (MOP) dirancang khusus untuk menghancurkan perlindungan yang dibuat oleh Iran dan Korea Utara untuk menyelubungi program nuklir mereka," demikian harian tersebut.
Namun, uji coba awal menunjukkan, bom itu masih belum mampu menghancurkan sejumlah instalasi milik Iran baik karena kedalaman tempat itu dan pelindung baru yang telah ditambahkan oleh Teheran, kata harian tersebut.
Menteri Pertahanan AS Leon Panetta dalam wawancara dengan WSJ mengatakan, pengembangan akan segera diselesaikan dan, karenanya, dia berharap bom tersebut siap dijatuhkan ke dalam liang pertahanan terdalam secepatnya. "Kami masih mencoba mengembangkannya," kata Panetta.
Sejumlah pejabat AS mengatakan, biaya yang baru akan memastikan senjata tersebut dapat lebih efektif untuk menyerang liang pertahanan terdalam, termasuk Instalasi Pengayaan Uranium Fordow milik Iran. Fordow berlokasi di pegunungan yang sulit dijangkau di Iran.
Tempat tersebut dikelilingi senjata pertahanan antipesawat sehingga membuat tempat itu sulit diserang oleh gempuran udara. Ketua Organisasi Tenaga Nuklir Energi Atom untuk Perdamaian atau Persenjataan Nuklir (AEOI) Fereidoon Abbasi pada awal Januari mengatakan Frodow "aman dari segala jenis ancaman musuh".
Teheran mengatakan telah memulai proyek pembangunan tersebut pada 2007, tetapi IAEA memperkirakan rancangan pengerjaannya dimulai pada 2006. Keberadaan instalasi tersebut terungkap setelah tempat itu terendus oleh badan intelijen Barat pada September 2009.
DPR: Peralihan Premium ke Pertamax Terlalu Mahal
Komisi VII DPR RI menilai rencana pemerintah untuk melakukan pembatasan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi untuk kendaraan pribadi sehingga mengharuskan kendaraan tersebut mengonsumsi BBM non subsidi, yakni pertamax, tidak memenuhi rasa keadilan.
"Perpindahan pengguna premium ke pertamax pada kendaraan roda empat pribadi dianggap terlalu mahal atau tidak memenuhi rasa keadilan," sebut Ketua Komisi VII, Teuku Riefky Harsya saat membacakan hasil kesimpulan rapat kerja dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), di DPR, Jakarta, Senin (30/1/2012) sore.
Ia juga menyebutkan, DPR memandang konversi BBM ke bahan bakar gas sebagai opsi selain penggunaan pertamax mempunyai kompleksitas kesulitan yang cukup tinggi. Oleh sebab itu, DPR mengusulkan alternatif kebijakan dengan melakukan pengurangan besaran subsidi pada penjualan premium per liternya.
"Usulan untuk melakukan perubahan Undang-undang Nomor 22 Tahun 2011 tentang APBN 2012 dan adanya pengajuan judicial review undang-undang tersebut ke Mahkamah Konstitusi oleh kelompok masyarakat," tambah Riefky. Pasalnya, APBN Perubahan 2012 merupakan kunci agar opsi kenaikan harga BBM bersubsidi bisa dilakukan. Selain dengan mempercepat pembahasan APBN Perubahan, opsi kenaikan bisa dibuka dengan cara menerbitkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perppu).
"Komisi VII DPR RI meminta pemerintah untuk segera mengkaji dan menyampaikan kembali tanggapannya," pungkasnya.
Untuk diketahui, pada UU Nomor 22 Tahun 2011 Tentang APBN 2012 , Pasal 7 Ayat 4, menyebutkan pengalokasian BBM bersubsidi secara tepat sasaran dilakukan melalui pembatasan konsumsi BBM jenis premium untuk kendaraan roda empat pribadi pada wilayah Jawa-Bali sejak 1 April 2012 . Dengan begitu, mobil pribadi rencananya akan dilarang menggunakan premium dan mengalihkan konsumsinya ke pertamax dan bahan bakar gas.
Minggu, 29 Januari 2012
Penumpang: Pesawat Lion Kok Kayak Angkot
Sejumlah penumpang pesawat Lion Air JT 771 jurusan Manado-Jakarta, Rabu (25/1/2012), mengamuk di dalam pesawat akibat perubahan rute penerbangan. Pesawat semestinya terbang langsung dari Manado ke Jakarta pukul 06.30, tetapi mendadak dibelokan ke Gorontalo.
Ini tidak profesional, pesawat dibuat seperti angkutan kota.
Jull Takaliuang, salah seorang penumpang memprotes perubahan rute tersebut yang berakibat jadwal tiba di Jakarta berubah. Protes Jull diikuti teriakan sejumlah penumpang yang menyebut Lion pembohong.
Beberapa dari mereka beradu mulut dengan pramugari. "Saya ada urusan pagi di Jakarta, jadi terlambat," katanya.
Sesuai jadwal, pesawat itu mestinya tiba di Jakarta pukul 09.00 WIB, tetapi karena perubahan rute itu kedatangan molor dua jam.
Penumpang lainnya, Jakried Maluenseng, menyatakan kaget ketika pesawat take-off dari Bandara Sam Ratulangi tiba-tiba pramugari mengumumkan pesawat singgah di Gorontalo.
"Ini tidak profesional, pesawat dibuat seperti angkutan kota," katanya.
Irwan, Manajer Distrik Lion Air di Manado, mengakui bahwa pesawat Lion Air nomor penerbangan 771 mengalami perubahan rute dengan alasan untuk mengangkut penumpang Manado-Gorontalo yang tidak terangkut dalam penerbangan Selasa sore kemarin. "Pesawat mengalami reroute, tetapi sudah kami umumkan kepada penumpang," katanya
Jemaat Gereja Kristen Indonesia Taman Yasmin berunjuk rasa di depan Istana Kepresidenan,
Sekitar 500 anggota Jemaat Gereja Kristen Indonesia Taman Yasmin, Bogor, melangsungkan ibadat mingguan di depan Istana Merdeka, Minggu (29/1/2012). Aksi ini dilakukan untuk meminta perhatian dan perlindungan Presiden atas diskriminasi dan intimidasi yang dialami jemaat ini selama hampir dua tahun.
Masihkan kita dianggap warga negara yang setara di negeri ini?
Alex Paulus, anggota majelis pendamping GKI Yasmin, yang memimpin doa penutup sempat mempertanyakan arti kewarganegaraan mereka ketika hak beragama mereka dilanggar. "Masihkan kita dianggap warga negara yang setara di negeri ini," kata Alex.
Sementara itu, Bona Sigalingging, juru bicara jemaat, kepada wartawan menyatakan, mereka datang ke depan Istana karena hanya Presiden yang bisa diharapkan mengintervensi terjadinya intimidasi dan tindak kekerasan yang dialami Jemaat. "Sebagai pemegang hierarki pemerintahan pusat, Presiden yang bisa campur tangan," kata Bona.
Ia melanjutkan, pemerintah daerah, yaitu Pemerintah Kota Bogor, yang seharusnya menjadi pelaksana putusan peninjauan kembali (PK) Mahkamah Agung, justru menjadi pihak yang berada di balik larangan beribadat yang terjadi selama ini. Sementara itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Menteri Dalam Negeri juga tak kunjung menunjukkan itikad baik untuk menjembatani penyelesaian intimidasi yang dilakukan oleh dua ormas, yaitu Forkami dan GARIS.
"Jika Presiden tidak mengintervensi, konflik horizontal akan terus berlangsung. Masalahnya lagi, yang satu terlihat di bawah perlindungan aparat," kata Bona.
Ia menilai sudah saatnya Presiden turun tangan agar tidak terkesan terjadi pembiaran terhadap konflik. Sudah saatnya ada tindakan tegas terhadap Wali Kota Bogor Diani Budiarto yang secara nyata melakukan pembangkangan terhadap putusan hukum yang sah. "Apalagi hal ini sesuai dengan surat Ombudsman RI kepada Presiden," papar Bona.
Dalam surat kepada Presiden dan Ketua DPR pada Oktober 2011, Ombudsman mengingatkan kedua pihak bahwa Wali Kota Bogor telah mengabaikan rekomendasi Ombudsman RI dan menunjukkan sikap yang melanggar asas-asas hukum.
Ombudsman RI telah mengeluarkan rekomendasi terkait konflik GKI Yasmin yang sejalan dengan putusan PK MA bernomor 127/PK/TUN/2009. Dalam rekomendasi tersebut Ombudsman meminta pencabutan Surat Keputusan Wali Kota Bogor Nomor 645.45-137 Tahun 2011 tentang Pencabutan Keputusan Wali Kota Bogor Nomor 645.8-372 Tahun 2006 tentang Izin Mendirikan Bangunan atas Nama GKI Yasmin.
Ombudsman juga meminta Gubernur Jawa Barat dan Wali Kota Bogor berkoordinasi serta Menteri Dalam Negeri melakukan pengawasan atas rekomendasi ini.
Warga Filipina Tolak AS
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Minggu, Januari 29, 2012
Label:
BERITA,
internasional
0
komentar
Boleh jadi, pangkalan militer Amerika Serikat (AS) menjadi masa lalu menyakitkan bagi warga Filipina yang tergabung dalam Aliansi Nasionalis Baru (Bayan). Makanya, sekitar 50 anggota Bayan berunjuk rasa, mengepung Kedutaan Besar AS di Manila. Menurut warta AP dan AFP pada Sabtu (28/1/2012), mereka menentang kehadiran militer AS di Filipina.
Kendatipun warga Filipina sebagian besar pro-Amerika, kelompok-kelompok kecil tetapi keras di media dan Gereja Katolik Roma yang berpengaruh menentang keras kehadiran pasukan AS.
Dalam unjuk rasa itu, para demonstran membawa patung Abang Sam dan Presiden Benigno Aquino. Para pendemo mengatakan kalau Aquino hanyalah "anjing" AS. "Jika kita mengizinkan lebih banyak pasukan AS memasuki negara kita, seluruh kepulauan ini akan berubah menjadi satu pos depan bagi kepentingan-kepentingan kekuasaan AS," kata Bayan dalam satu pernyataan yang diberikan dalam unjuk rasa itu.
Para pejabat Filipina menyambut baik rencana bagi kehadiran lebih banyak militer bekas penguasa kolonialnya. Bagi para pejabat itu, kehadiran AS sebagai satu usaha untuk mengimbangi sikap agresif China di Laut China Selatan dalam waktu belakangan ini.
China dan Filipina terlibat sengketa wilayah di Laut China Selatan dan Manila menuduh Beijing melakukan intimidasi untuk memperkuat klaimnya.
Filipina sebelumnya menjadi pangkalan-pangkalan militer AS sampai Senat Filipina, yang dipicu oleh penentangan dari kelompok-kelompok nasionalis seperti Bayan, berikrar menutup fasilitas-fasilitas itu tahun 1992.
Para pejabat AS dan Filipina mengatakan mereka menginginkan pangkalan-pangkalan baru AS tetapi hanya untuk melakukan latihan bersama yang lebih sering dan pasukan AS yang lebih banyak digilir di seluruh negara itu.
Kendatipun warga Filipina sebagian besar pro-Amerika, kelompok-kelompok kecil tetapi keras di media dan Gereja Katolik Roma yang berpengaruh menentang keras kehadiran pasukan AS. Ahli masalah internasional Rene de Castro mengatakan pemerintah Filipina harus menjelaskan dengan hati-hati keputusannya itu untuk mengatasi sentimen anti-Amerika seperti itu.
Hindari Tabrakan, Orbit ISS Diubah
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Minggu, Januari 29, 2012
Label:
BERITA,
internasional
0
komentar
MOSKOW, KOMPAS.com- Pusat Kendali Misi Luar Angkasa Rusia menambah ketinggian jalur orbit Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), Minggu (29/1/2012) pagi. Tindakan ini diambil untuk mencegah terjadinya tabrakan dengan serpihan satelit China.
Juru bicara Pusat Kendali Misi mengatakan, perubahan orbit ISS itu dilakukan dengan menyalakan mesin pendorong di modul servis Zvezda. Roket pendorong modul tersebut dinyalakan selama 64 detik pada pukul 06.50 WIB untuk mengangkat ISS 1,7 kilometer lebih tinggi dari orbit semula. Setelah perubahan itu, ISS saat ini akan berada pada jarak rata-rata 391,6 kilometer di atas permukaan Bumi.
Menurut Badan Luar Angkasa dan Aeronautika AS (NASA), orbit ISS ditambah 1,28 kilometer pada titik lintasan terjauh dari Bumi (apogee) dan 2,56 kilometer pada titik lintasan terdekat dari Bumi (perigee). Perubahan ini selain untuk memastikan ketinggian dan lintasan orbit ISS juga untuk menghindarkan terjadinya tabrakan dengan pecahan satelit cuaca Fengyun-1C milik China.
Satelit yang sudah tua ini dihancurkan pada 2007 dalam uji coba rudal antisatelit oleh China. Sejak saat itu, ribuan pecahan satelit ini menjadi sampah angkasa yang tetap melayang-layang di orbit Bumi, membahayakan wahana luar angkasa lainnya.
Proses pengubahan orbit ISS ini dilakukan sekitar 24 jam setelah pesawat kargo luar angkasa Progress M-14M milik Rusia berhasil bergandengan dengan stasiun luar angkasa itu, Sabtu (28/1/2012) pagi. Pesawat, yang diluncurkan dengan roket Soyuz-U dari Baikonur Cosmodrome dua hari sebelumnya, itu, tersebut membawa berbagai perbekalan, seperti bahan bakar, air, bahan makanan, dan berbagai peralatan yang dibutuhkan untuk operasional ISS.
Saat ini, para kru Ekspedisi 30 ISS mulai menginventarisasi dan membongkar muatan seberat 2,9 ton itu. Setelah proses itu selesai, Progress akan diisi berbagai sampah dari ISS, kemudian dilepas dari ISS dan orbit sebelum dibiarkan jatuh terbakar oleh atmosfer Bumi.
Pentagon Percepat Pengembangan Bom Antibunker Baru
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Minggu, Januari 29, 2012
Label:
BERITA,
HANKAM,
internasional,
lain-lain
0
komentar
WASHINGTON DC, KOMPAS.com -- Departemen Pertahanan AS mempercepat pengembangan sebuah bom baru yang mampu menembus bunker bawah tanah yang sudah diperkuat. Bom tersebut dirancang khusus untuk menghancurkan fasilitas-fasilitas nuklir bawah tanah milik Iran dan Korea Utara.
Demikian dilaporkan harian Wall Street Journal (WSJ) edisi Sabtu (28/1/2012), seperti dikutip kantor berita RIA Novosti. Saat ini, bom seberat 13.600 kilogram yang dikenal dengan nama MOP (Massive Ordnance Penetrator) itu masih menjalani tes awal.
Meski demikian, menurut harian itu, bom yang saat ini diuji coba tersebut diperkirakan belum bisa menghancurkan sebagian fasilitas nuklir Iran, baik karena posisinya yang jauh di bawah tanah, maupun karena Teheran sudah menambah dinding penguat untuk melindungi berbagai fasilitas itu.
Menurut beberapa pejabat pertahanan AS, dana terus digelontorkan untuk program tersebut demi memastikan senjata baru ini mampu menembus bunker terdalam sekali pun, termasuk fasilitas pengayaan uranium Iran di Fordow yang dibangun di bawah gunung.
Dalam sebuah wawancara dengan WSJ, Menteri Pertahanan AS Leon Panetta mengatakan, bom baru ini diharapkan siap dioperasikan dalam waktu dekat. "Kami masih mencoba mengembangkan bom-bom baru ini," tutur Panetta.
Anwar Ibrahim Kembali ke Indonesia
BANDUNG, KOMPAS.com- Mantan Wakil Pendana Menteri Malaysia Dato Seri Anwar Ibrahim akan mengadakan kunjungan dan melakukan orasi kebudayaan di Bandung dan Jakarta, 29-31 Januari 2011.
Menurut Abrar Din Ilyas, Koordinator Media Penyelenggara Kedatangan Anwar Ibrahim, Minggu (28/1), tokoh politik Malaysia ini direncanakan datang di Indonesia melalui Bandar Udara Husein Sastranegara, hari ini, Minggu (29/1/2012) pukul 20.30.
Hari Senin besok. Anwar Ibrahim akan mengadakan dua orasi kebudayaan di Institut Teknologi Bandung dan Taman Ismail Marzuki Jakarta bertema "Kepemimpinan Dalam Dinamika Perubahan Ekonomi dan Politik".
"Kunjungan singkat ini berakhir tanggal 31 Januari. Beliau langsung kembali ke Malaysia lewat Bandar Udara Soekarno Hatta Jakarta," kata Abrar.
bocah kelas 3 smp menabrak 15 orang (mksar)
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Minggu, Januari 29, 2012
Label:
BERITA,
gorontalo,
nasional
0
komentar
MAKASSAR, Kompas.com – Pelaku yang juga sopir mobil Honda Jazz penabrak 15 orang di lima lokasi RH (14) digelandang ke Polsekta Tamalate untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Akibat kecerobohannya saat mengemudikan Honda Jazz berwarna merah bernomor polisi DD 175 UG ini, siswa kelas 3 SMP di Makassar ini mencederai 15 korban yang mengendarai becak, sepeda motor, dan mobil, yang harus dilarikan ke RS Labuan Baji, Makassar dan rumah sakit terdekat.
Semua warga yang menjadi korban ini mengalami hantaman Jazz tersebut di lima titik. Pertama Jl Baji Gau dekat SMPN 3 Makassar, kemudian Jl Cendrawasih dekat Gereja Bukit Zaitun, lalu Jl Dangko. Selanjutnya, tabrakan terjadi di kawasan Hartaco Parangtambung, dan terakhir di Jl Daeng Tata I, Tamalate.
15 korban tersebut mengalami luka, bahkan beberapa mengalami luka lecet di sekujur tubuh. Tak ada korban yang meninggal dunia. Namun ke-15 warga dari berbagai daerah di kawasan Makassar yang ditabrak terpaksa terbaring lemah di sejumlah rumah sakit di Makassar, termasuk RS Labuang Baji, untuk kemudian mendapatkan perawatan medis dari tim dokter.
"Kejadian ini sempat menggemparkan warga sekitar, sementara mobil pelaku penabrak lari ini mengalami kerusakan parah akibat diamuk massa," kata Kepala Satuan (Kasat) Lantas Polrestabes Makassar Ajung Komisaris Besar Polisi (AKBP) M Hidayat saat ditemui di lokasi tempat kejadian perkara terakhir pelaku di Jl Daeng Tata 1, Kecamatan Tamalate Makassar, sore tadi. (Tribun Timur/Ashrudin)
Dari 15 korban tabrak lari, baru 8 yang berhasil didata diantaranya
- Ridwan Jafri (46)
- Andi Safari (41)
- Farid (14)
- Sang Made Mahadewa (29)
- Daeng Gama (37)
- Rahmat Hidayat (16)
- Abu Rahman (17)
- Ari (27)
Xanana Borong Seragam Militer di PT. Sritex indonesia
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Minggu, Januari 29, 2012
Label:
ASEAN,
BERITA,
HANKAM
0
komentar
Seragam militer Angkatan Bersenjata Uni Emirat Arab buatan PT. Sritex, Sukoharjo. (Foto: Berita HanKam)
28 Januari 2012, Sukoharjo: Perdana Menteri Timor Leste, meminta PT Sritex untuk menanamkan investasi di negaranya. Hal ini dilontarkan Xanana saat melakukan kunjungan ke PT Sritex di Sukoharjo, Sabtu (28/1/2012).
Sebelumnya Xanana datang ke PT Sritex sekitar pukul 11.45 WIB dengan dikawal sejumlah personel dari Staf Angkatan Darat Timor Leste. Sementara dari pihak tuan rumah menyiapkan sejumlah personel dari sejumlah anggota TNI dan polisi.
Dalam kesempatan itu, Xanana berkeinginan melakukan kerja sama dengan PT Sritex lebih jauh lagi. Dia berkeinganan agar PT Sritex mau melakukan investasi di negaranya. Tidak hanya itu, dia ingin PT Sritex melakukan training atau pelatihan kerja kepada warga Timor Leste di bidang tekstil.
Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) PT Sritex, Iwan Setyawan Lukminto mengatakan salama 2 tahun terakhir ini pihaknya telah menjalin kerja sama dengan Timor Leste dalam bentuk suplai pakaian seragam terutama seragam tentara. Sementara menanggapi ajakan Perdana Menteri Timor Leste itu, Iwan mengatakan pihaknya akan melakukan penjajakan terlebih dahulu.
Di sisi lain, selain ke Sritex, Xanana Gusmao dikabarkan juga mengunjungi PT Pindad di Bandung. Di sana Xanana mengaku mendapat penawaran untuk membeli senjata dan perlengkapan perang. Namun Xanana mengaku lebih tertarik untuk membeli kendaraan angkut personel.
PAF to Get First Delivery of 4 of 8 Brand-New CUH Bought from Poland Next Month
Polish-made combat utility helicopter for PAF (photo ; modernize PAF)
MANILA, (PNA) – The Philippine Air Force (PAF) will get the first delivery by the middle of next month of four of eight brand-new combat utility helicopters it ordered from PZL Swidnik of Poland.
Lt. Col. Mike Okol, PAF spokesman, told the Philippines News Agency that the remaining four helicopters will be delivered in November, also this year.
PZL Swidnik is the biggest helicopter manufacturer in Poland. Its main products are the PZL W-3 Sokol and PZL WS-4 helicopters used by the Polish Air Force and other European countries.
The PAF bought the eight Polish-made helicopters at a contract price of P3 billion.
The arrival of four utility combat helicopters is part of the Armed Forces of the Philippines’ modernization program to boost the PAF’s air power, particularly supporting ground troops during combat operations.
The PAF has in its arsenal the reliable UH-1H “Huey” helicopters and the MD-520-MG gunships from the United States.
The Polish company won the bidding to supply the PAF eight brand-new combat utility choppers.
The funds for the purchase of the choppers were part of the AFP modernization budget in 2007.
Okol said the acquisition of these helicopters is timely because the Air Force badly needs helicopters of this type to support government ground forces during combat operations.
The Swidnik helicopter can carry 14 persons, including the pilot and co-pilot and has a maximum speed of 260 kilometers per hour and a range of 745 kilometers non-stop.
It can climb to an altitude of 19,680 feet, more than twice that of the “Huey.”
The Polish-made choppers can be armed with a variety of weapons, air-to-ground rockets, air-to-air missiles, M-60 machine guns and 20-mm cannons.
Boeing, Thales Select EC135 for Helicopter Aircrew Training System for Project AIR 9000 Phase 7
EADS EC-135 helicopter (photo : EADS)
BRISBANE, Queensland, -- Boeing [NYSE: BA] subsidiary Boeing Defence Australia (BDA) and Thales Australia today named the Eurocopter EC135 as the preferred platform for their bid on the Australian Defence Force (ADF) Project AIR 9000 Phase 7 – Helicopter Aircrew Training System (HATS).
"Boeing and Thales' individual expertise and shared strengths, as well as a strong working relationship spanning more than 15 years, have enabled the design of a truly integrated, cost-effective, low-risk aircrew training solution for the ADF," said Kim Gillis, managing director of Boeing Defence Australia. "The Eurocopter EC135 is the ideal helicopter for this mission."
A fleet of more than 1,000 EC135 aircraft worldwide has amassed 2.2 million flight hours to date. The helicopter is part of successful training systems in Germany, Switzerland, Spain, and Japan, and in Australia with the Victorian and New South Wales police forces.
"The EC135 is an ideal training helicopter for defense forces operating new-generation multi-role or combat helicopters, with great maneuverability, high visibility and the most advanced technologies to help instructors perform training missions safely," said Olivier Lambert, Eurocopter senior vice president, Sales & Customer Relations.
"Eurocopter is very pleased that the Boeing and Thales team has demonstrated its confidence in our product by selecting the EC135 as their preferred platform."The Boeing and Thales team conducted a rigorous evaluation of available twin-engine helicopters to identify the aircraft that best met the Commonwealth's training systems goals.
"Thorough flight and ground assessments of the EC135 and its suitability for both ab initio training and as a lead-in trainer to more complex and larger helicopters made it clear the EC135 was the optimum platform to meet the ADF's requirements," said Gillis. "The aircraft's support base, both locally and internationally, presents a significantly lower cost of operation than other aircraft in its class, reducing project-establishment and through-life-support risk."
The Boeing and Thales HATS solution draws on Boeing's sophisticated design tools and extensive aircrew training systems experience, combined with Thales' simulation capabilities, to deliver an ab initio rotary wing training system for all Royal Australian Navy and Australian Army helicopter aircrew.
The Boeing and Thales team has adopted a systems training and engineering approach to development that optimizes training throughput and learning outcomes and reduces life cycle cost, underpinned by a strong focus on safety and military ethos. The solution also draws on Boeing's experience delivering rotary wing training to the ADF for more than 15 years and is backed by the support of The Boeing Company's Training Systems & Government Services business.
Military Eyes P70-billion in Acquisitions Over Eight Years
PT PAL offers Strategic Sea Lift Vessel for Philippines Navy (photo : Audrey)
The government is looking to roll out P70 billion-worth of projects over the next eight years for both the military and defense department, Defense Secretary Voltaire Gazmin revealed on Friday.
Included in these projects are planned acquisitions of military equipment such as fighter jets, long-range patrol aircraft and multi-role vessels.
Gazmin, speaking to reporters after the launch of the Defense Acquisitions System Assessment at Camp Aguinaldo, said also included are "big ticket" items such as radars and other major improvements in the military.
The acquisitions will be carried out until the year 2020. Gazmin also said the programs that will benefit from the spending will impact on both internal security matters and territorial defense needs of the country.
Gazmin said they will deploy teams to various countries starting Saturday to scout for possible equipment. "Take ships: From Europe, from the US, from Asia - We'll take a look and evaluate which is best and affordable for us, and we'll prioritize that, not necessarily those made in America," he said in Filipino.
Wednesday, January 25, 2012 KSAD: TNI AD Akan Tingkatkan Kemampuan Intelijen
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (kelima kanan bawah) berfoto bersama dengan sejumlah menteri KIB II, Panglima TNI, Kapolri dan peserta Rapim TNI dan Polri tahun 2012 di halaman komplek PTIK, Jakarta, Jumat (20/1). Rapim yang diikuti oleh 402 peserta terdiri atas 173 perwira tinggi TNI dan 229 perwira tinggi Polri itu digelar untuk menyampaikan informasi arah kebijakan TNI dan Polri kepada seluruh jajaran dalam mendukung program pemerintah untuk menyejahterakan rakyat. (Foto: ANTARA/Widodo S. Jusuf/Koz/pd/12)
25 Januari 2012, Jakarta: Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo mengatakan TNI AD akan meningkatkan kemampuan intelijennya guna mengantisipasi ancaman terorisme.
"Kita berkeinginan meningkatkan kemampuan satuan intelijen dalam rangka pemantauan, khususnya terorisme di daerah," kata Pramono Edhie di sela Rapat Pimpinan TNI Angkatan Darat Tahun 2012, di Jakarta, Rabu.
KSAD mengatakan rencana peningkatan kemampuan personel TNI AD itu juga meliputi komando kewilayahan yang dimulai dari tingkat babinsa hingga Komando Daerah Militer (Kodam).
"Akan ada latihan khusus tingkat brigade, yang diikuti tiga batalyon beserta satuan pendukung dan latihan antar kecabangan Angkatan Darat," kata Pramono Edhie.
Terkait potensi ancaman yang seringkali muncul di wilayah perbatasan Indonesia, Pramono Edhie mengatakan penggelaran operasi satuan Angkatan Darat sudah menjangkau berbagai titik rawan perbatasan.
"Kalau di Papua kita ada empat batalyon, Kalimantan dua batalyon, juga satu batalyon masing-masing dekat perbatasan Timor Leste dan wilayah rawan konflik di Ambon," katanya lagi.
Menurut Pramono Edhie semua itu dilakukan dalam rangka menjaga kedaulatan sambil meningkatkan kewaspadaan semua rakyat Indonesia yang ada di perbatasan.
"Saya bisa pastikan nasionalisme rakyat yang tinggal di perbatasan itu sangat tinggi, kedaulatan tetap milik kita," kata Pramono Edhie.
"Kalau soal ancaman, pada prinsipnya kita masih berprinsip bahwa negara tetangga itu masih kawan, sehingga upaya penyelesaian konflik secara damai tetap diutamakan," tegasnya.
Wilayah komando TNI Angkatan Darat saat ini terbagi menjadi 19 Komando Deaerah Militer (Kodam) yang tersebar mulai wilayah paling Barat, Kodam Iskandar Muda, hingga Kodam XVII/Cendrawasih di Papua.
Hasil Rapim TNI AL
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Minggu, Januari 29, 2012
Label:
BERITA,
HANKAM,
indonesia,
nasional
0
komentar
Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Soeparno (tengah), Wakil Kasal, Laksamana Madya TNI, Marsetio (kiri), dan Asisten Pengamanan Kasal, Laksamana Muda TNI, I Putu Yuli Adnyana (kanan), saat Rapat Pimpinan TNI AL di Cilangkap, Jakarta, Selasa( 24/1). Rapat Pimpinan TNI AL yang diikuti oleh para pejabat penentu kebijakan dan pelaksana, mengangkat tema, "Dengan dilandasi semangat baru, TNI Angkatan Laut bertekad menuntaskan reformasi birokrasi dan pembangunan kekuatan pokok minimum menuju terwujudnya TNI Angkatan Laut yang handal dan disegani". (Foto: ANTARA/ Ujang Zaelani/ss/pd/11)
24 Januari 2012, Jakarta: Rapim TNI Angkatan Laut adalah forum rapat pimpinan TNI Angkatan Laut yang dihadiri oleh para pejabat penentu kebijakan dan pelaksana, dengan maksud untuk menyampaikan pokok-pokok kebijakan Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Laut, sekaligus sebagai media untuk menerima masukan secara langsung dari peserta Rapim, hal tersebut dikatakan oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Soeparno saat membuka Rapim TNI AL tahun 2012 di Auditorium Detasemen Markas, Mabes TNI AL, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (24/1).
Acara yang juga dihadiri oleh Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Marsetio,M.M tersebut mengangkat tema, "Dengan Dilandasi Semangat Baru, TNI Angkatan Laut Bertekad Menuntaskan Reformasi Birokrasi dan Pembangunan Kekuatan Pokok Minimum (MEF) Menuju Terwujudnya TNI Angkatan Laut yang Handal dan Disegani".
Rapim TNI AL yang berlangsung selama satu hari tersebut akan membahas tentang Kebijakan dari Panglima TNI Tahun 2012 dengan sasaran meliputi, peningkatan kesiapan operasional melalui program pemantapan satuan, peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui program pendidikan dan latihan, peningkatan kesejahteraan prajurit dan PNS beserta keluarganya, serta peningkatan tertib administrasi dan hukum.
Selain membahas kebijakan dari Panglima TNI, Rapim TNI AL Tahun 2012 ini membahas pula beberapa substansi dan memperdalam berbagai sasaran program yang akan dilaksanakan oleh TNI AL tahun 2012, diantaranya:
a. Upaya pengoptimalisasian pendekteksian dini terhadap kegiatan-kegiatan yang berpotensi terhadap terjadinya pelanggaran hukum di laut dan gangguan keamanan di wilayah yurisdiksi nasional.
b. Kesiapan operasional dan gelar operasi berdasarkan prioritas perkiraan ancaman dan dinamika lingkungan strategis baik OMP dan OMSP dengan memanfaatkan semaksimal mungkin data intelijen operasi dan data dari pengamatan IMSS.
c. Kegiatan pengadaan alutsista secara bertahap dalam rangka mewujudkan MEF dengan memberdayakan industri dalam negeri dan upaya Transfer Of Technology(TOT).
d. Melanjutkan pembangunan fasilitas, sarana dan prasarana pangkalan meliputi dermaga, runway, shelter pesud, bengkel dan dockyard, messing, fasilitas kesehatan, tangki timbun dan jaringan listrik dengan prioritas pembangunan di daerah rawan konflik untuk mendukung penyelenggaraan operasi dan latihan.
e. Upaya memantapkan peningkatan kesiapan satuan operasional melalui program pengadaan, revitalisasi, modernisasi alutsista beserta sarana dan prasarana pendukung lainnya.
f. Upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan yang terencana dan latihan bertingkat serta berlanjut.
g. Upaya mewujudkan pembinaan program dan anggaran sesuai arah kebijakan program anggaran yang telah ditetapkan oleh pemerintah serta berdasarkan skala prioritas.
Selain itu dibahas juga upaya dari TNI AL dalam meningkatkan dan membangun kemampuan TNI AL diantaranya:
a. Membahas rencana pembentukan Komando Wilayah Laut (Kowila) RI di Surabaya, Komando Armada (Koarmada) Timur di Sorong, Koarmada Tengah di Makassar, Koarmada Barat di Jakarta, dan Divisi-3 Marinir di Sorong, serta melanjutkan pembangunan gedung Mako Lanal Melonguane dan Morotai.
b. Peningkatan pelaksanaan tugas TNI AL melalui Operasi Militer untuk Perang (OMP) dengan melaksanakan operasi pengamanan perbatasan wilayah laut, Malacca Strait Sea Patrol (MSSP) dan operasi siaga tempur laut wilayah Barat dan Timur.
c. Peningkatan pelaksanaan tugas TNI AL melalui Operasi Militer Selain Perang (OMSP) antara lain patroli terkoordinasi dengan negara tetangga (India, Thailand, Malaysia, Singapura, Philipina dan Australia). Operasi pengamanan obyek vital nasional dan obyek vital TNI, operasi anglamil, operasi khusus menghadapi aksi kekerasan bersenjata di laut, operasi khusus menghadapi gerakan separatis bersenjata, operasi bantuan bencana dan SAR, operasi bantuan kepada pemerintah, operasi PAM VVIP, pam ALKI, opskamla, operasi perdamaian dunia, operasi gaktib dan yustisi.
d. Peningkatan pelaksanaan tugas TNI AL dalam operasi penegakkan hukum dan menjaga keamanan di wilayah laut yurisdiksi nasional Indonesia serta operasi surta hidrografi.
e. Peningkatan pelaksanaan tugas diplomasi Angkatan Laut dalam rangka mendukung kebijakan politik luar negeri pemerintah.
f. Peningkatan pelaksanaan tugas TNI AL dalam pembangunan dan pengembangan kekuatan matra laut.
g. Peningkatan pelaksanaan pemberdayaan wilayah pertahanan matra laut.
Politisi: Pemerintah Dianjurkan Cari Alternatif Selain Tank Leopard
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Minggu, Januari 29, 2012
Label:
ASEAN,
HANKAM,
indonesia
0
komentar
MBT Leopard 2A4 milik SAF. (Foto: Mindef)
24 Januari 2012, Jakarta: Anggota Komisi I DPR RI Mohammad Syahfan Badri Sampurno menganjurkan pemerintah agar mulai menelusuri alternatif lain dalam pengadaan tank tempur, di luar jenis Leopard 2A6 eks Belanda.
Dalam hal ini dan sesuai arahan presiden SBY, katanya di sela-sela rapat kerja dengan Menhan dan Panglima TNI di Komisi I DPR Jakarta, Selasa, PT Pindad sudah melakukan kajian dan rencana pembuatan prototipe jenis tank tempur ini.
Selain itu, menurut dia, biaya pembelian tank domestik pasti lebih murah dan sekaligus pula menunjukkan kemandirian Indonesia serta menghidupkan industri pertahanan dalam negeri.
"Kalaupun karena kebutuhan mendesak harus impor, pemerintah mesti mencari negara yang tidak terlalu mendikte kita dalam urusan pembeliannya, apa lagi ada ancaman embargo," ujarnya.
Lebih lanjut dia mengungkapkan perlunya Kemenhan mempertimbangkan adanya mosi penolakan dari parlemen Belanda, yang meminta pemerintah Belanda untuk membatalkan rencana penjualan tank Leopard kepada Indonesia.
Dengan adanya desakan parlemen itu, ia menambahkan, pasti akan membuat pemerintah Belanda berada dalam posisi sulit untuk mengabulkan keinginan pemerintah Indonesia.
"Karena itu, sebagai bangsa yang berdaulat dan memiliki harga diri, sudah seharusnya pemerintah berinisiatif membatalkan rencana membeli tank jenis Leopard itu," katanya menegaskan.
Apa lagi, kata dia, juga ada tuduhan bahwa TNI melakukan pelanggaran HAM dan hal itu seharusnya sudah cukup membuat bangsa Indonesia tersinggung.
"Kita berharap pemerintah tidak terburu-buru dan gegabah dengan memaksa keinginan untuk mengadakan tank jenis Leopard eks Belanda ini. Dari spesifikasi teknis tank ini kurang pas pula untuk medan tempur di Indonesia," ujarnya.
Ia juga menjelaskan, dari spesifikasi teknis tank ini dengan berat hampir 63 ton, maka kendaraan tempur ini akan sulit melakukan manuver tempurnya dan tidak terlalu cocok untuk medan pertempuran di Indonesia serta konsumsi bahan bakar yang sangat besar dengan kapasitas tangki 1 ton.
Selasa, 24 Januari 2012
Dos Dancow Berisi 6 Paket Shabu Diamankan
Paket narkoba seberat 5,15 gram berhasil diamankan Direktorat Narkoba Polda Sulut. Paket senilai Rp10 juta itu, diamankan dari ST alias Ce (33), warga Kadoodan, Bitung, yang tertangkap tangan di depan jasa pengiriman barang CV Agung, Sabtu (14/1) lalu, sekira pukul 17.30.
Direktur Narkoba Polda Sulut Kombes Pol Guruh Achmad Fabianto didampingi Kasubdit III AKBP David Lembang SH, mengatakan penangkapan terhadap pelaku Ce sudah dilakukan sejak Oktober 2011 dan baru tertangkap Januari 2012.
“Memang butuh kesabaran untuk menangkap pelaku yang dikenal lincah ini. Bahkan, sebelumnya pelaku sudah lima kali berhasil mengambil barang dari jasa pengiriman,” kata Guruh, ketika mengekspose penangkapan, di kantornya, Sabtu (21/1).
Dijelaskan, barang narkoba jenis shabu seberat 5,15 gram yang terbagi dalam enam paket, diketahui berasal dari Makassar. Saat pengiriman, barang haram tersebut diisi dalam kemasan (dos) susu bubuk dancow 250 gram dan dikirim melalui jasa pengiriman PT Agung Makassar ke CV Agung Manado. “Itu cara mereka untuk mengelabui polisi. Tapi, dengan informasi yang kami punya, kami yakin, sehingga pelaku bisa ditangkap,” jelasnya.
Dari hasil pengembangan penyidik Subdit III dan dari keterangan pelaku, ternyata masih ada beberapa pelaku yang terkait dengan Ce. Dilakukan pengejaran ke Bitung untuk mengejar tersangka lain. Selasa (17/1) sekira pukul 09.00, ML alias Apeng berhasil ditangkap di rumahnya. “Apeng terlibat membantu Ce mentransfer uang,” sebut Guruh.
“Dari pengembangan kedua pelaku yang ditangkap, pelaku Ce diketahui sebagai pengedar dan pelaku Apeng hanya sebagai pemakai. Namun, pengembangan ini terus kami lakukan, bisa saja masih ada tersangka lain,” pungkas Guruh. (fir)
wah prostitusi dan judi bakal di legalkan di bitung (sulut)
BITUNG -- Wacana legalisasi judi sabung ayam dan prostitusi di Bitung ditentang habis-habisan oleh Stenly Mario Pangalila STh MTh MM. Wacana yang muncul menyusulnya maraknya dua dari sekian banyak penyakit masyarakat itu dinilai belum saatnya dilegalkan. “Saya rasa belum saatnya,” kata Pangalila yang ditemui di kantornya di kawasan Wangurer, kemarin.
Bila alasan utama di balik wacana itu adalah untuk menambah kas Pendapatan Asli Daerah (PAD), dia menilai masih banyak sumber PAD saat ini yang dapat dioptimalkan. “Misalnya sektor pariwisata kita yang belum maksimal pengelolaannya,” ujar pemilik PT Glory Hutama Kasih, perusahaan yang bergerak di bidang properti itu.
Dia mencontohlan Selat Lembeh yang belum optimal promosinya. Jalur laut belum dioptimalkan untuk mendapatkan PAD. “Banyak yang belum kita maksimalkan,” tegasnya. Padahal, ia menilai Bitung punya banyak potensi untuk pengembangan pariwisata.
“Wisata budaya, bahari, rohani dan kuliner kalau digarap maksimal akan mendatangkan PAD besar,” kata Ketua Bidang Usaha Dana dan Kesejahteraan pada organisasi Himpunan Master Management Unsrat ini.
Pangalila menegaskan, lautan Bitung masih sangat potensial untuk digarap, lahan tidur cukup banyak. Tinggal bagaimana pemerintah menggali dan kreatif untuk mendapatkan PAD. “Asalkan jangan sampai merugikan masyarakat,” ingatnya.
Lagipula, kata Pangalila, melegalkan judi dan prostitusi hanya akan memberikan keuntungan besar kepada pengelolanya, sementara masyarakat Bitung yang masih banyak berpenghasilan di bawah UMP bisa saja tersudutkan. “Pengelola hanya akan untung sendiri,” jelas Kepala Bidang Litbang Partai Demokrat Bitung ini.
Dari kunjungannya beberapa kali ke pusat perjudian seperti Genting Highland Malaysia, kebanyakan pengunjungnya hanya warga asing. “Mungkin warga lokal di Malaysia sendiri tak pernah ke tempat itu,” jelas Pangalila yang mengaku informasi itu didapat dari manager Genting Highland.
Ia merasa mental masyarakat Bitung belum siap dengan wacana melegalkan judi dan prostitusi. Terlebih, Bitung dikenal dengan kota 1001 gereja. “Dan kita warganya dikenal religius,” papar pengembang 4 kawasan perumahan komersial di Bitung ini.(*)
Seminggu, Lima Pembunuhan Sadis
MANADO— Sejumlah peristiwa menghebohkan terus menggegerkan warga Sulut Januari 2012 ini. Dimulai dari perampokan sadis yang berujung pada tewasnya seorang pembantu rumah mewah di Kelurahan Tikala Kumaraka, Senin (16/1), dimana Merry Helaha tewas di tangan Oscar Fitris, berturut-turut muncul peristiwa tragis dan misterius.
Setelah aksi pencurian dan pembunuhan sadis di Tikala, warga Sulut khususnya Manado dikejutkan dengan penemuan mayat perempuan muda, yang tergantung di rumah keluarga Johanes Samsu di Sario, Rabu (18/1). Mayat sendiri teridentifikasi bernama Eka Tumbel (19). Perempuan muda ini diketahui warga Desa Wuwuk, Kecamatan Tareran, Minahasa Selatan.
Hanya berselang beberapa hari, warga Sulut dibuat gempar dengan peristiwa pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Lindy Melissa Pandoh. Gadis cantik yang sehar-harinya dikenal sebagai PNS di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Minsel ini diduga dihabisi dengan biadab oleh Wensy Warouw, oknum Satpol PP Minsel yang sekarang sudah ditetapkan sebagai tersangka tunggal oleh aparat kepolisian.
Di tengah rasa prihatin atas kematian tragis PNS Minsel, Sabtu (22/1) sekira pukul 09.00, warga Desa Aerbatuna, Likupang Barat, dihebohkan dengan penemuan mayat. Potongan tubuh pinggang ke bawah itu ditemukan Buce Pudiang, seorang nelayan di perairan pantai Pulau Talise.
Kapolsek Likupang AKP Alfred Tatuwo ketika dikonfirmasi mengatakan, potongan tubuh yang menyerupai tubuh wanita itu ditemukan secara kebetulan. Menurutnya, dari keterangan Pudiang, potongan mayat masih mengenakan celana olahraga biru dengan garis putih di sampingnya.
Penemuan mayat berlanjut di Pulau Bunaken, Senin (23/01) kemarin, tepatnya di perairan Pangalisang Kelurahan Bunaken Lingkungan I. Saat ditemukan mayat sudah dalam keadaan hancur, tanpa kepala, dada dan perut. Mayat ditemukan Lexi Pontoh (43), nelayan yang tinggal di Kelurahan Bunaken saat dirinya baru akan melaut.
Selain di Bunaken, kemarin juga ada penemuan mayat yang menghebohkan warga Kota Tahuna. Mayat lelaki ditemukan di Pelabuhan Tua sekitar Teluk Tahuna, pukul 09.30 Wita. Korban yang diketahui bernama Winster Haribasare (63), warga Kelurahan Bungalawang Kecamatan Tahuna itu, sehari-harinya berprofesi nelayan.
Korban ditemukan oleh Ketua RT VIII Kelurahan Sawang Bendar, Roni Sampingan. Menurut keterangan saksi, saat ditemukan korban hanya memakai pakaian dalam. “Korban dalam posisi telengkup, hanya memakai celana dalam. Pinggangnya terikat tali pamboat miliknya sedang pamboat ada di dekat korban,” ungkap Roni.
Kapolres Sangihe AKBP Hisar Siallagan SIK, melalui Waka Polres Kompol Daru Tyas Wibawa SIK, membenarkan adanya kejadian ini. “Tidak ada tanda-tanda kekerasan. Sekarang jenazah korban sudah diambil keluarganya,” tutur Daru.
Sementara itu, kematian yang dialami Lindy Melissa Pandoh benar-benar tragis. Setelah mengakui membunuh secara keji dara cantik kelahiran Seretan, Tondano, Wensy Waoruw mengaku menyetubuhi Lindy setelah menjadi mayat.
Hanya saja, pengakuan Wensy berbeda setiap harinya. Bila Minggu (22/1) kemarin, pelaku mengaku tersinggung dengan perkataan Lindy soal uang Rp1 juta, Senin (23/1) kemarin, pelaku mengatakan, tega menghabisi nyawa Lindy karena korban menolak diajak bersetubuh. “Kita bunuh di Mokupa, bukan Malalayang. (Saya membunuhnya di Mokupa bukan di Malalayang),” kata pelaku.
Dari Mokupa, mayat korban dibawa menuju kawasan Pantai Malalayang. Rencananya, tersangka akan membuang jasad korban ke pantai saat malam tiba. Karena kelamaan menunggu, pelaku tergiur dengan tubuh korban tanpa busana. Lindy yang sudah menjadi mayat waktu itu akhirnya diperkosa.
Indikasi ini dikuatkan dengan polisi yang sempat memergoki mobil pelaku dalam keadaan bergoyang. Tapi, hasil penyelidikan itu dibantah tersangka. Dia mengaku tidak menyetubuhi korban, tapi hanya beronani. ”Sumpah demi Tuhan, kita nyanda perkosa, cuma onani (saya tidak memperkosanya, cuma onani),” bantah pelaku.
Disisi lain, Kanit Reskrim Polsek Malalayang Ipda Ruddy Raranta mengatakan, tersangka sudah merencanakan pembunuhan ini. Pasalnya, dilihat dari pertama kali tersangka mengambil pisau dan karung setelah tersangka membunuh korban ia memindahkan tubuh korban ke tempat duduk kedua. “Saat itu korban diperkosa,” ujarnya.
Berikutnya, tersangka menunggu hingga hari mulai gelap. Sekira pukul 17.30, tersangka membawa korban ke pantai Malalayang dengan niat untuk membuangnya. Tapi, tersangka tergoda lagi saat melihat mayat korban masih terlentang tanpa busana, akhirnya pelaku kembali memperkosa korban. “Saat itulah tersangka kepergok anggota polisi rayon Marina yang sedang patroli rutin,” kata Raranta.
Di tempat terpisah, Minggu (22/1) dini hari rumah Wensy Warouw (28) di Desa Kinalawiran, Kecamatan Tompasobaru, diserang massa yang marah dengan ulah dan perbuatan tersangka. Istri dan anak Wensy yang baru berusia empat tahun sudah diamankan.
Pantauan Manado Post Minggu (22/01), suasana di Desa Kinalawiran tampak lenggang. Dari penelusuran Manado Post ke rumah Wensy, tampak Kapolsek Tompasobaru Ajun Komisaris Polisi (AKP) Roy Saruan bersama sejumlah aparat Polsek Tompasobaru, masih berjaga-jaga di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Keluarga tersangka sudah diamankan sekitar 100 meter dari sini. Dia ada rumah kakaknya. Semuanya sudah kami amankan, situasi saat ini masih terkendali,” jelasnya saat dimintai keterangan. (tim mp)
Samsung Rilis Ponsel dengan Bada dan ChatOn
Samsung Electronics meluncurkan dua ponsel yang menggunakan sistem operasi (Samsung) Bada, seri Star 3 dan Star 3 Duos. Seri tersebut merupakan generasi penerus dua seri Samsung Star yang sukses di tahun sebelumnya.
Berdasarkan pernyataan resmi dari Samsung yang dikutip The Verge, Samsung bakal menambahkan ChatON (aplikasi instant messenger yang mirip MSN Messenger atau Yahoo Messenger) dan jejaring sosial terintegrasi, seperti Facebook dan Twitter, yang sebelumnya belum ada di Samsung Star dan Samsung Star 2.
"Dengan teknologi layar sentuh, dua ponsel berjenis feature phone ini bakal menawarkan pengalaman jejaring sosial baik di pesan instan maupun situs jejaring sosial yang terintegrasi," kata JK Shin, President of IT & Mobile Communications Division Samsung Electronics.
Kedua ponsel ini memiliki desain yang sama, yaitu berdesain minimalis metalik dengan tepian ponsel yang sedikit cekung. Ketebalannya pun hanya 11,5 mm sehingga nyaman digenggam.
Beda kedua ponsel ini adalah Samsung Star 3 hanya bisa digunakan untuk satu kartu SIM, sedangkan Samsung Star 3 Duos bisa dibenamkan untuk dua kartu GSM sekaligus.
Fitur multimedianya sudah dibekali music player standar, kamera 3,2MP, layar sentuh 3 inci QVGA dengan user interface TouchWiz Lite hingga koneksi WiFi 802.11.
Ponsel ini bakal mulai tersedia di pasar di akhir Januari 2012. Samsung belum merilis harga resminya, namun diperkirakan tidak akan lebih dari 200 dollar AS.
Inilah Spesifikasi Umum Samsung Star 3 dan Samsung Star 3 Duos:
Jaringan : EDGE 850/900/1800/1900
Layar : 3.0 inci QVGA TFT LCD
Kamera : 3.2 Megapixel Fixed Focus, Video Codec : MPEG4, H.263 Play : QVGA@25fps (MPEG4), Recording : QCIF@15fps
Audio : Codec : MP3/AAC/AAC?/eAAC?/WMA, Music Player with SoundAlive, 3.5mm Ear Jack, Stereo FM Radio with RDS
Fitur Tambahan : User interface Samsung TouchWiz Lite / WAP 2.0 (NetFront 4.2), Samsung Kies, Samsung ChatON mobile communication service Enhanced Social Networking, IM: ChatON, MSN, Yahoo, Google Talk, Facebook Chat, SNS: Facebook, Twitter, Push Email, easy email setup
Opera mini browser, Dual-SIM (tersedia untuk Star 3 DUOS)
Konektivitas : Bluetooth v 3.0, Wi-Fi 802.11 b/g/n
Memori : 20MB (internal) dan microSD (up to 16GB)
Dimensi : 58 x 102 x 11.5 mm
Berat : 95 gram
Baterai : Li-ion 1.000 mAh
Nasional Bentrok Massa Terjadi di Lampung Selatan
Bentrokan kembali terjadi di tengah masyarakat di tanah air. Kali ini adu otot dan emosi itu terjadi di Desa Napal, Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung. Akibat ketegangan tersebut, sejumlah fasilitas warga rusak dan puluhan rumah dibakar massa.
"48 rumah terbakar, 27 rumah rusak berat, 8 motor terbakar, 4 traktor terbakar, dan 6 rumah rusak ringan," kata Kabid Humas Polda Lampung, AKBP Sulistyaningsih, Selasa 24 Januari 2012.
Namun demikian, Sulistyaningsih memastikan jika bentrok tersebut tidak berkepanjangan. Dia mengatakan kondisi tempat kejadian perkara (TKP) saat ini sudah kembali aman dan normal.
"Warga sudah kembali ke daerah masing-masing," terangnya.
Berdasarkan data yang Sulis himpun, penyebab terjadinya insiden tersebut adanya serangan dari satu kelompok warga ke warga lain. "Warga Lampung menyerang warga Desa Napal. Mereka membakar-bakar. Itu dibakar dari pukul 11.00-14.00," katanya.
Kabid Humas Polda Lampung AKBP Sulistyaningsih menyatakan kondisi di Desa Napal, Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung paska bentrok sudah membaik. Menurutnya, semua warga sudah kembali beraktivitas secara normal.
"Warga sudah kembali ke daerah masing-masing. Sudah aman. Sekarang ini hujan, mudah-mudahan mampu meredakan mendinginkan kepala dan hati kedua belah pihak," kata Sulistyaningsih, Selasa 24 Januari 2012.
Sulis mengatakan insiden itu terjadi bermula pada hari Minggu di Pasar Sidomulyo. Sejumlah orang terlibat percekcokan dan baku hantam. "Satu memukul kemudian terjadi perkelahian atau perselihan di tempat parkir, bentrokan ini bisa dilerai. Namun, malamnya 400 orang Lampung asli mendatangi perkampungan Bali. Dapat diatasi oleh Kapolres Lampung Selatan terus mereka pulang," terangnya.
Kemudian pada Senin pukul 17.00 WIB, sebuah pengendara mobil dicegat (belum diketahui dari kelompok mana) di wilayah Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan itu.
"Selasa, 150 orang menuju Desa Situmulyo, mereka melakukan pembakaran rumah orang Bali, tapi sampai sekarang sudah bisa diamankan," jelasnya.
Sulis menuturkan korban akibat insiden itu di antaranya adalah dua orang luka dari warga Napal yang mayoritas berasal dari Bali. Kemudian dua orang warga Kota Dalam mengalami luka ringan dan dirawat di RS.
"Tidak ada korban meninggal. Cuma ada yang luka. Dua dari orang Napal, dua warga dalam," katanya.
Ratusan Personil Dikerahkan
Terkait dengan insiden itu, sejumlah personil dikerahkan untuk mengamankan lokasi, di antaranya adalah personil Dalmas 200, Brimob 100, Sabara 60, Polresta BL 30, Polsek Sidomulyo 20, Polda Banten 60, TNI AD 100.
"Total sekitar 700. Kami tadi telah mengimbau jajaran Polda Lampung untuk siaga. Kami akan cari penyebab utama dari pertikaian itu dalam pertemuan Kapolda, Bupati, Sekda, dan tokoh masyarakat," ujarnya.
• VIVAnews
Indonesia Diminta Hentikan Perdagangan Kera Berekor Panjang
Jakarta - Sebuah organisasi pecinta hewan asal Inggris meminta pemerintah Indonesia untuk menghentikan perdagangan kera ekor panjang yang langka. Mereka bahkan merilis cuplikan video dan foto yang menunjukkan sejumlah pria menangkapi kera-kera tersebut di hutan.
Video tersebut dirilis oleh organisasi bernama British Union for the Abolition of Vivisection (BUAV). Organisasi ini memperjuangkan penghapusan pembedahan hewan-hewan langka demi kepentingan penelitian laboratorium dan sebagainya.
Dalam video tersebut, terlihat sejumlah pria yang menangkap kera-kera di hutan yang ada di wilayah Yogyakarta. Kera tersebut lalu dimasukkan ke dalam karung dan kemudian dijejalkan ke dalam kandang atau peti sempit.
"Rekaman video tersebut menjadi bukti yang mengejutkan soal kekejaman dan penderitaan yang ditimbulkan Indonesia terhadap populasi kera ekor panjang liar," ujar Wakil Direktur BUAV, Sarah Kite kepada AFP, Selasa (24/1/2012).
"Kami mendesak komunitas internasional untuk menyerukan protes, tidak hanya kepada kekejaman ini, tapi juga untuk meningkatkan kepedulian terhadap status konservasi untuk spesies ini," tegasnya.
Diketahui bahwa kera ekor panjang tedaftar sebagai salah satu binatang langka yang terancam punah dalam Konvensi Internasional Atas Perdagangan Spesies Langka. Kera jenis ini juga menjadi hewan favorit yang diperdagangkan ke seluruh dunia.
Sarah menuturkan, rekaman video tersebut dimiliki oleh CV Universal Fauna, sebuah perusahaan pemasok primata yang bermarkas di Jakarta. Perusahaan tersebut sudah lama mengekspor kera-kera ke luar negeri.
Namun saat coba dikonfirmasi soal hal ini, perusahaan tersebut belum bersedia memberikan komentar.
Primata Indonesia paling sering diekspor ke Amerika Serikat (AS) dan Jepang demi kepentingan penelitian. Aktivitas ekspor kera ekor panjang tercatat meningkap tajam selama 10 tahun terakhir. Jumlahnya meningkat hingga 261.823 ekor antara tahun 2004 hingga 2008. Sedangkan antara tahun 1999 hingga 2003, jumlahnya meningkat sebesar 119.373 ekor.
Kepala Badan Antinarkoba Singapura Terjerat Kasus Korupsi
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Selasa, Januari 24, 2012
Label:
BERITA,
internasional
0
komentar
Singapura - Kepala Badan Anti Narkotika Singapura tengah terjerat kasus pidana korupsi. Dia dituding melakukan penyalahgunaan kekuasaan saat menjabat.
Kementerian Dalam Negeri Singapura tidak menjelaskan dengan detil pidana yang menjerat Ng Boon Gay. Namun, dikatakan bahwa Ng dan Kepala Departemen Pertahanan Sipil, peter Lim, disidik oleh Biro Investigasi dan Korupsi Singapura atas 'penyalahgunaan wewenang'.
"Semua pejabat publik, tidak peduli posisi ataupun senioritas mereka, diharapkan mampu menegakkan integritas yang tinggi dan perilaku yang baik," terang Wakil Perdana Menteri yang juga Menteri Dalam Negeri, Teo Chee Hean dalam pernyataannya, seperti dilansir oleh AFP, Selasa (24/1/2012).
"Pemerintah akan mengambil tindakan serius terhadap setiap penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh para pejabat publik. Setiap tuduhan terhadap mereka akan diinvestigasi secara menyeluruh dan sungguh-sungguh," imbuhnya.
Penyidikan kasus yang menjerat Ng dimulai pada Desember 2011 lalu. Hingga saat ini, penyidikan masih terus berlangsung.
"Jika mereka terbukti menyalahgunakan kepercayaan yang diberikan kepada mereka, kami tidak akan ragu untuk melakukan tindakan tegas terhadap mereka," tegasnya.
Singapura yang menjadi pusat keuangan global dan seringkali menjadi ladang investasi perusahaan multinasional, tengah memberlakukan tindakan keras melawan korupsi. Sebuah lembaga riset yang bermarkas di Hong Kong, Political and Economic Risk Consultancy, menempatkan Singapura sebagai negara yang tingkat korupsinya paling kecil di Asia.
Kementerian Dalam Negeri Singapura tidak menjelaskan dengan detil pidana yang menjerat Ng Boon Gay. Namun, dikatakan bahwa Ng dan Kepala Departemen Pertahanan Sipil, peter Lim, disidik oleh Biro Investigasi dan Korupsi Singapura atas 'penyalahgunaan wewenang'.
"Semua pejabat publik, tidak peduli posisi ataupun senioritas mereka, diharapkan mampu menegakkan integritas yang tinggi dan perilaku yang baik," terang Wakil Perdana Menteri yang juga Menteri Dalam Negeri, Teo Chee Hean dalam pernyataannya, seperti dilansir oleh AFP, Selasa (24/1/2012).
"Pemerintah akan mengambil tindakan serius terhadap setiap penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh para pejabat publik. Setiap tuduhan terhadap mereka akan diinvestigasi secara menyeluruh dan sungguh-sungguh," imbuhnya.
Penyidikan kasus yang menjerat Ng dimulai pada Desember 2011 lalu. Hingga saat ini, penyidikan masih terus berlangsung.
"Jika mereka terbukti menyalahgunakan kepercayaan yang diberikan kepada mereka, kami tidak akan ragu untuk melakukan tindakan tegas terhadap mereka," tegasnya.
Singapura yang menjadi pusat keuangan global dan seringkali menjadi ladang investasi perusahaan multinasional, tengah memberlakukan tindakan keras melawan korupsi. Sebuah lembaga riset yang bermarkas di Hong Kong, Political and Economic Risk Consultancy, menempatkan Singapura sebagai negara yang tingkat korupsinya paling kecil di Asia.
Anggaran TNI Tahun 2012 Capai US$8 Milyar
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Selasa, Januari 24, 2012
Label:
ASEAN,
HANKAM,
indonesia
0
komentar
JAKARTA - Pada tahun 2011, Tentara Nasional Indonesia sudah masuk jajaran 10 lembaga dengan anggaran terbesar. Tahun 2012 ini, dengan kenaikan anggaran yang mencapai 27 persen, predikat ini dipastikan bertahan.
Ketua Komisi Pertahanan Dewan Perwakilan Rakyat Mahfudz Siddiq menyatakan, anggaran TNI untuk 2012 mencapai Rp72,5 triliun atau sekitar US$8 milyar. Di samping itu, masih ada anggaran untuk penambahan alutsista sebesar US$6,6 miliar.
"TNI AD mendapat sekitar US$1,4 miliar, TNI AL mendapat US$2,1 miliar, TNI AU mendapat US$2,6 miliar dan Mabes TNI sekitar US$328 juta," ungkap politikus asal Partai Keadilan Sejahtera itu dalam rapat kerja dengan Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Selasa (24/1).
Namun Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono menyampaikan, anggaran TNI untuk 2012 hanya mencapai Rp53,53 triliun. Agus tak memasukkan anggaran remunerasi Rp8 triliun dan anggaran untuk Kementerian Pertahanan.
Menurut Agus anggaran tersebut dibagi untukm markas Besar TNI Rp6,27 triliun, TNI AD Rp30,297 triliun, TNI AL Rp9,204 triliun dan TNI AU Rp8,010 triliun.
Anggaran itu terdiri atas belanja pegawai, belanja barang dan belanja modal. "Anggaran untuk Mabes TNI akan digunakan dalam operasi militer dan yustisi, pemeliharaan alutsista dan non-alutsista," kata Agus.
Penjual 3 ABG di Bali Terancam Bui 15 Tahun
DENPASAR, KOMPAS.com - FR (17), tersangka penjual tiga anak baru gede (ABG) di Bali, kini masih menjalani pemeriksaan intensif oleh tim penyidik Polsek Denpasar Selatan. Tersangka yang ditangkap Kamis lalu, dijerat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, Pasal 83.
"Ancaman hukuman maksimal 15 tahun," tegas AKP Made Dayendra, Kepala Unit Reskrim Polsek Denpasar Selatan, Selasa (24/01/2012) siang tadi. Polisi masih menyelidiki apakah tersangka bekerja sendiri atau memiliki jaringan perdagangan anak di bawah umur.
Seperti diberitakan, wanita lulusan SD ini ditangkap polisi karena menjual tiga ABG yang masih duduk di Sekolah Menengah Pertama (SMP) kepada pria hidung belang. Perbuatan tersangka terbongkar setelah orangtua salah satu korban melapor ke polisi atas kehilangan anaknya pada Senin (16/01/2012) lalu. Tersangka menjual para ABG tersebut dengan harga Rp 400 ribu sampai Rp 500 ribu. "Saya hanya dapet bagian Rp 50 ribu," kata tersangka saat digiring polisi memasuki sel tahanan siang tadi.
KRI Pati Unus Muhibah ke India
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Selasa, Januari 24, 2012
Label:
ASEAN,
HANKAM,
indonesia,
internasional
0
komentar
KRI Pati Unus-384 korvet kelas Parchim. (Foto: Dispenal)
24 Januari 2012, Jakarta: Salah satu Kapal Republik Indonesia (KRI) di bawah jajaran Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) yakni KRI Pati Unus-384 melakukan muhibah ke Port Blair India. Muhibah tersebut diberi sandi Operasi Satuan Tugas (Satgas) MILAN 2012.
Selain memenuhi undangan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) India pada kegiatan MILAN 2012, kunjungan tersebut dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kerja sama dan mempererat hubungan baik Angkatan Laut India dan Angkatan Laut Indonesia maupun kedua negara yang telah terbina selama ini.
KRI Pati Unus-384 yang dikomandani Letkol Laut (P) Eka Prabawa, sehari-harinya merupakan kapal di bawah binaan Satuan Kapal Eskorta (Satkor) Koarmabar merupakan perwakilan dari Angkatan Laut Indonesia untuk berpatisipasi dalam kegiatan MILAN 2012 yang diselenggarakan Angkatan Laut India.
Operasi Satgas MILAN 2012 mempunyai sasaran di antaranya terjalinnya kerja sama antar Angkatan Laut Indonesia dengan Angkatan Laut Negara peserta Milan 2012,Tercapainya diplomasi TNI AL sebagai salah satu tugas yang diembannya, tercapainya tingkat kesiapan unsur TNI AL dalam hal ini KRI Pati Unus-384 sesuai dengan fungsi asasinya, terpeliharanya profesionalisme ABK melalui latihan selama Lintas Laut dan Passex.
KRI Pati Unus-384 yang terlibat dalam MILAN 2012 akan mengikuti serangkaian kegiatan. Di antaranya, kunjungan muhibah TNI AL (KRI PTS – 384) ke Port Blair India, mengikuti seminar tentang ”Building Capacity Through Maritime Cooperation”, Diskusi dan latihan bersama Angkatan Laut India (Table Top Exercise), olah raga bersama, cocktail party, atraksi kebudayaan dan makanan tradisional, kirab kota dan Passex.
Pelayaran KRI Pati Unus-384 menuju Port Blair India telah dilaksanakan sejak minngu 22 Januari 2012 dengan rute Jakarta – Tanjung Uban – Sabang – Port Blair – Belawan - Tanjung Uban – Jakarta. Personel yang terlibat dalam Satgas MILAN 2012 ini berjumlah 102 Personel terdiri dari 85 orang ABK KRI Pati Unus-384, 12 orang Staf Satgas MILAN 2012, satu orang Bintara Kesehatan dari Diskesarmabar, dua orang penyelam dari Dislambairarmabar dan dua orang staf Dispenarmabar.
Tri Tamtomo: Meminta Radar TNI AU dan Lanal Diperbaharui
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Selasa, Januari 24, 2012
Label:
ASEAN,
HANKAM,
indonesia
0
komentar
Dari kiri Menhan Purnomo Yusgiantoro, Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono, KASAD Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo, dan KASAL Laksamana TNI Soeparno menyimak pertanyaan anggota Komisi I DPR saat rapat kerja di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (24/1). Pertemuan tersebut selain membahas program revitalisasi industri pertahanan dalam negeri juga menyoroti rencana pembelian 100 tank Leopard buatan Jerman milik Belanda. (Foto: ANTARA/Andika Wahyu/ss/pd/12)
24 Januari 2012, Senayan: Anggota Komisi I DPR Letjend (Purn) Tri Tamtomo menyatakan keprihatinnanya yang mendalam atas kondisi sejumlah radar yang dimiliki TNI saat ini. Baik radar milik TNI AU dan Lanal, yang jauh dari kondisi baik dalam menjalankan misi pengintaian. Bahkan, sejumlah radar itu sangat jauh dari kemampuan penginderaanya, oleh sebab usia dan daya kemampuan radar tersebut yang di bawah kondisi rata-rata.
“Saya sebelumnya dalam sebuah kegiatan kunker ke daerah perbatasan tertentu melihat sendiri akan kondisi radar yang kita miliki sangat jauh dari kondisi normal. Bahkan, fungsi penginderaannya sangat minim. Saat itu saya langsung telepon Wamenhan Pak Safri untuk masalah ini,” tegas Tri Tamtomo dalam raker dengan Menhan di Komisi I DPR, Selasa (24/1).
Politisi PDI-P ini mengatakan, radar yang kurang memberikan fungsi penginderaan itu buatan AS, namun produksi sudah lama. Karenanya, dengan anggaran Kemenhan 2012 ini yang meningkat, sementara perusaan dalam negeri saat ini juga sudah ada yang menghasilkan produksi radar untuk militer yang memadai, ia meminta itu segera perbarui.
“Saya kira produksi radar seperti PT Inti Land sudah sangat baik untuk dipakai di dalam negeri. Dengan dasar Keppres 54 tahun 2010 tentang belanja barang dalam negeri, sebagai upaya modernisasi perlengkapan TNI dengan produksi dalam negeri sendiri,” tegasnya.
Dalam raker tersebut Tri Tamtomo juga mempertanyakan terkait pengadaan alutsista TNI, termasuk dalam rencana Tank Leopard bekas dari Belanda. Karena belanja alutsita TNI dengan cara impor, bekas pula, tidak sejalan dengan Keprres tersebut. Yaitu, sebagai upaya mewujudkan moderniasasi alutsista dengan produksi alutsista dalam negeri saat ini.
”Akibat dalam masalah ini, muculah (istilah) gasak, gesek, gosok, dan geger. Seolah–olah DPR lawan dengan pemerintah dalam rencana beli barang. Dalam kasus ini, pihak ketiga turut memperkeruh suasana. Karena itu marilah kita kembali komitmen untuk pengadaan alutsista untuk TNI ini, kembali pada rencana semula, dari hasil produksi dalam negeri sendiri,” tegasnya.
Kemhan Akan Gunakan Pagu 2012 untuk Peningkatan Alutsista TNI
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Selasa, Januari 24, 2012
Label:
ASEAN,
HANKAM,
indonesia
0
komentar
Kemhan Akan Gunakan Pagu 2012 untuk Peningkatan Alutsista TNI
24 Januari 2012, Senayan: Menhan Purnomo Yusgiantoro berjanji akan menggunakan alokasi peningkatan anggaran Kemenhan 2012 sebesar Rp 72,5 triliun untuk berbagai keperluan bagi peningkatan kemampuan TNI dan modernisasi alutsista TNI.
Purnomo mengatakan, dana Kemenhan 2012 sebesar itu akan dipergunakan untuk meningkatkan pemberdayaan wilayah dalam menghadapi ancaman, peningkatan penerapan sistem pertahanan yang terintegrasi, dan untuk peningkatan personel Kementerian Pertahanan. Selain itu, untuk mewujudkan sistem tekhnologi pertahanan yang mutakhir dan mewujudkan kemanunggulangan TNI dengan rakyat.
“Peningkatan anggaran Kemenhan 2012 itu juga akan kami gunakan untuk meningkatkan komponen cadangan dan komponen pendukung. Dengan upaya untuk mencapai kemampuan TNI, peningkatan kemampuan intelejen,” tegas Menhan Purnomo Yusgiantoro dalam raker dengan Komisi I DPR, Selasa (24/1).
Menurut Menhan, peningkatan anggaran Kemenhan 2012 ini juga akan digunakan untuk terlaksananya pencapaian sasaran kekuatan Kemenhan, terlaksananya outcome organisasi, memaksimalkan peran personil yang ada, peningkatan material fasilitas dan jasa, pengembangan sistem dan metode, sekaligus peningkatan pendidikan dan pelatihan prajurit yang ada.
”Juga untuk meningkatkan latihan dan operasi keamanan bagi prajurit TNI,” tegasnya.
Menhan mengatakan, realisasi dari penggunaan anggaran pagu 2012 ini dengan sasaran terwujudnya postur dan struktur pertahanan Kemenhan sebesar 28,7 % dari kekuatan minimum, untuk melaksanakan operasi yang ada, yang memiliki effect getar.
”Dari anggaran 2012 ini kami juga akan membangun 25 pos pertahanan baru di perbatasan darat dan terbangunnya 5 pos di perbatasan di pulau terdepan terluar beserta penggelaran kekuatan prajurit. Selain itu, anggaran sebesar ini juga untuk mendukung pemberdayagunaan industri pertahanan strategis dalam negeri untuk mendukung alutsista bagi TNI sebesar 15,8 % dari akulisisi alutsista TNI tahun 2012 ini,” tegas Purnomo.
Peningkatan anggaran 2012 ini, menurut Purnomo, juga akan digunakan untuk mendukung pengembangan teknologi pesawat tempur KFX/ IFX , Panser Canon, dan kapal kawal perusak rudal. ” Dimana pencapaian ini akan meningkatkan kemandirian alutsista bagi TNI dari kuantitas, kualitas dan variasinya,” tegasnya.
KASAL: Pengembangan Armada RI Selesai 2014
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Selasa, Januari 24, 2012
Label:
ASEAN,
HANKAM,
indonesia
0
komentar
Sejumlah anggota Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI AL Koarmatim, menggunakan Sea Raider melintas di depan jajaran kapal perang, di Dermaga Ujung Koarmatim, Surabaya, Jatim, Kamis (20/1). Komando Armada Kawasan Timur (Koarmatim) terus melakukan kesiapan alutsista untuk mendukung operasi pengamanan pulau terluar di wilayah timur Indonesia. (Foto: ANTARA/Eric Ireng/ss/Spt/12)
24 Januari 2012, Jakarta: Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Soeparno mengatakan, pengembangan Armada RI menjadi tiga Komando Wilayah Laut (Kowila), diharapkan selesai pada 2014.
"Masih dikaji dan jika perlu pengembangan Armada RI juga sejalan dengan pengembangan organisasi di TNI Angkatan Udara dan TNI Angkatan Darat sehingga kita bersama-sama," katanya seperti dikutip dari Lembaga Kantor Berita Antara di Jakarta, Selasa (24/1/2012).
Ditemui usai membuka Rapat Pimpinan TNI Angkatan Laut 2012, Soeparno mengatakan pengembangan armada RI itu akan berjalan sesuai tahapan skala prioritas yang ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) TNI Angkatan Laut (AL) hingga 2024.
Ia mengatakan, pengembangan Armada RI menjadi tiga komando wilayah didasarkan pada luas wilayah perairan nasional yang cukup luas dan kondisi lingkungan strategis yang tengah berkembang.
Selain itu, pengembangan komando wilayah laut dari saat ini dua komando, Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) dan Komando RI Kawasan Timur (Koarmatim), menjadi tiga komando wilayah laut, merupakan penjabaran dari renstra TNI AL hingga 2024 untuk mewujudkan TNI AL yang besar, kuat dan profesional, lanjutnya.
Terkait pergeseran fokus kekuatan Amerika Serikat ke Asia Pasifik, salah satunya dengan penempatan pasukan Marinirnya di Darwin yang berdampak meningkatnya pelayaran kapal-kapal militer asing terutama melalui Alur Laut Kepulauan Indonesia II dan III, Kasal menilai masih bisa diantisipasi dengan pengamanan oleg Komando Armada RI Kawasan Barat dan Komando Armada RI Kawasan Timur.
"Kekuatan di dua komando armada yang telah ada itu kan bisa dimobilisasi, sesuai kebutuhan. Dan dengan tercapainya kekuatan pokok minimum (Minimum Essential Forces/MEF) maka semua bisa dikoordinasikan sesuai dengan kebutuhan dan tingkat ancaman yang dihadapi, dan perkembangan lingkungan strategis yang ada," kata kasal menambahkan.
Tetapi, lanjut Soeparno, pihaknya berharap pengembangan armada tersebut dapat diselesaikan pada 2014.
Direncanakan, Komando Wilayah Laut (Kowilla) Barat akan berkedudukan di Tanjung Pinang (Kepulauan Riau), Kowilla Tengah di Makassar (Sulawesi Selatan), dan Kowila Timur berpusat di Sorong, Papua.
Dalam Rapat Pimpinan TNI Angkatan Laut 2012, dibahas beberapa agenda utama yakni pengadaan alat utama sistem persenjataan, pembinaan personel, kesejahteraan prajurit dan reformasi birokrasi.
Senin, 23 Januari 2012
Di Tahanan, Afriyani Enjoy dan Tak Terlihat Shock
Jakarta - Pengemudi 'Xenia maut', Afriyani Susanti, saat ini telah ditahan di rutan narkoba Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya sebagai tersangka kasus narkoba. Di tahanan itu, Afriyani terlihat biasa.
"Dia terlihat sehat, enjoy, dan tidak terlihat shock," kata Perwira Piket Direktorat Tahanan dan Penitipan Barang Bukti Polda Metro Jaya, AKP Umar Wirahadikusuma, usai serah terima tahanan Afriyani dari unit Lakalantas Polda Metro Jaya ke rutan narkoba Direktorat Reserse Narkoba di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (23/01/2012).
Hal itu disampaikan Umar saat ditanya tentang kondisi Afriyani. Namun, terkait tiga teman Afriyani yang lain, Umar mengaku belum mengtahuinya.
"Yang lain saya belum tahu," ujar Umar.
Ternyata, hari ini Afriyani sudah dikunjungi oleh teman-temannya. Dalam kunjungan itu, tambah Umar, teman-teman Afriyani membawakan pakaian seraya menghiburnya. Di situ mereka terlihat saling tertawa, meskipun ada juga berpelukan karena sedih.
"Ya, seperti biasa dijenguk lah," tutur Umar.
Umar juga telah menyampaikan hal-hal yang dirasa perlu kepada Afriyani. Jika membutuhkan sesuatu, dia bisa menyampaikannya kepada penjaga tahanan yang di dalam.
"Karena kita juga punya Polwan yang jaga di dalam. Tahanan juga bisa ngobrol dengan dia," tandas Umar.
Tentara Afghan Tembaki NATO Karena Video Tentara AS Kencingi Mayat Taliban
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Senin, Januari 23, 2012
Label:
BERITA,
internasional
0
komentar
Kabul - Motif seorang tentara Afghanistan menembaki markas NATO dan menewaskan 4 tentara Prancis akhirnya terungkap. Tentara tersebut mengaku dirinya kesal dengan ulah tentara Amerika Serikat (AS) mengencingi mayat militan Taliban yang beredar dalam video beberapa waktu lalu.
Motif tersebut diketahui dari hasil interogasi terhadap si pelaku penembakan yang diketahui bernama Abdul Mansour (21). Dalam interogasi, Mansour mengakui dirinya memiliki motif pribadi.
"Dari hasil interogasi awal oleh tentara Prancis, dia (Mansour) memberitahu mereka bahwa dia melakukannya karena video yang menunjukkan tentara AS mengencingi mayat militan Taliban," terang salah seorang pejabat militer Afghanistan yang enggan disebut namanya kepada kantor berita AFP, Senin (23/1/2012).
Penuturan pejabat militer ini didukung oleh seorang sumber intelijen dan informasi lainnya dari Kementerian Pertahanan (Kemhan) Afghanistan.
Seorang sumber intelijen menuturkan, tentara pelaku penembakan tidak memiliki hubungan langsung dengan Taliban. Hal ini merujuk pada tudingan pemerintah Afghan sebelumnya, bahwa si pelaku penembakan merupakan anggota Taliban yang menyamar menjadi tentara Afghan.
Sedangkan sumber dari Kemhan menyatakan, pelaku penembakan tersebut juga merujuk pada video yang menunjukkan pelecehan tentara Inggris terhadap anak-anak Afghanistan, sebagai motifnya. Penuturan sumber-sumber tersebut memperkuat pernyataan Presiden Afghanistan, Hamid Karzai, yang menyebut aksi ini merupakan aksi individual.
"Serangan terhadap tentara Prancis oleh tentara Afghan sama sekali tidak merepresentasikan kemarahan rakyat Afghan, namun ini merupakan aksi individual dan tersendiri," ucap Karzai usai pertemuan dengan Menhan Prancis Gerard Longuet.
Pada Jumat (20/1) lalu, seorang tentara militer Afghanistan menembaki markas NATO. Akibat serangan tersebut, 4 tentara NATO asal Prancis tewas dan sedikitnya 15 tentara Prancis lainnya mengalami luka-luka. Keempat jasad tentara Prancis tersebut telah dipulangkan ke negara asalnya pada Minggu (22/1) malam.
Presiden Prancis Nicolas Sarkozy bereaksi keras terhadap insiden ini. Dia menangguhkan latihan militer bersama antara kedua negara. Selain itu, dia juga mengancam akan menarik tentara Prancis keluar dari Afghanistan lebih cepat dari batas waktu, yakni pada tahun 2014. Presiden Sarkozy telah mengirimkan Menhan Lonquet ke Afghanistan untuk mengevaluasi insiden ini dan meningkatkan keamanan bagi tentara Prancis di sana.
LSM Payulimo Desak Gubernur Gorontalo Tertibkan Pengecer BBM
GORONTALO,TRIBUNGORONTALO.COM- Antrian panjang untuk mendapatkan bahan bakar minyak di SPBU yang ada di Gorontalo selama beberapa pekan terakhir ini dinilai LSM Payulimo diakibatkan makin menjamurnya pengecer BBM di seluruh wilayah di Gorontalo.
Helmi Hipi selaku pimpinan LSM Payulimo Gorontalo kepada Tribun Senin (23/1) menegaskan desakannya kepada Gubernur Gorontalo Rusli Habibie agar segera mengeluarkan keputusan menertibkan seluruh pengecer BBM.
"Bisa bayangkan, bagaimana BBM bisa cukup kalau pengecer BBM makin menjamur dan itu tidak dipedulikan Pertamina maupun pemerintah daerah," ujar Helmin.
Bahkan yang disesalkan Helmin, sementara di SPBU antrian panjang terjadi justru di dekat SPBU pengecer memiliki stok BBM yang banyak untuk dijual.
Dirinya mengaku segera mengirimkan surat desakan ke Gubernur Gorontalo untuk segera menindaklanjuti kondisi ini. "Gubernur tidak boleh tutup mata. Masyarakat makin sulit dapat BBM di SPBU sedangkan di pengecer sangat mudah dapat tapi harganya mahal," ujarnya.
Helmin mengaku kesal, karena pihak SPBU tidak menerapkan aturan pembatasan pengambilan BBM khususnya untuk pengecer BBM. "Tidak ada pengawasan dari pihak SPBU termasuk pembatasan jumlah pengambilan BBM di SPBU," terangnya.
Helmin mencurigai ada permainan dari oknum-oknum tertentu yang membuat sulitnya memperoleh BBM di SPBU. "Bahkan untuk dapat BBM di SPBU harus antri sangat lama," keluhnya.
Tiap Hari Antrian Panjang Kendaraan di SPBU di Gorontalo
GORONTALO,- Setiap ingin mengisi bahan bakar minyak di SPBU yang ada di kota Gorontalo pemandangan yang sama selalu terlihat setiap hari, yaitu antrian panjang kendaraan bermotor.
Tidak terkecuali saat perayaan Imlek Senin (23/1/2012), antrian panjang mobil, motor termasuk angkutan kota bentor terlihat sejak pagi hingga sore.
Seperti yang terlihat di SPBU jalan DI Panjaitan kota Gorontalo, ratusan kendaraan bertumpuk menunggu giliran diisi bahan bakarnya.
Kondisi ini terlihat sudah terjadi sejak dua minggu terakhir. Alasan petugas SPBU, stok BBM selalu terlambat tiba di SPBU. "Mobil tangki pertamina selalu datang terlambat makanya kendaraan menumpuk untuk mengisi BBM," ujar Irwan, petugas SPBU.
Pernyataan lain justru datang dari Saiful. "Yang saya dengar katanya stok minyak (BBM) sudah dikurangi makanya banyak kendaraan antri seperti ini," ujar Saiful yang mengaku harus menunggu sampai dua jam untuk mendapat jatah bensin.
Bahkan kondisi ini juga ikut dirasakan para sopir bentor yang biasa beroperasi di dalam wilayah kota Goroantalo.
"Saya harus antri sampai lima jam untuk dapat bensin. Makanya saat ini lebih praktis isi langsung di pengecer biarpun harganya lebih mahal," ujar Jay Doloude, pengendara bentor.
Menurut Jay kalau di SPBU dia bisa dapat bensin seharga 4500 rupiah per liter. "Kalau di pengecer sekarang sudah sampai 7 ribu rupiah per liter," keluhnya.
Jay berharap kondisi ini bisa mendapat perhatian serius pemerintah daerah. "Kalau kondisinya begini terus mata pencaharian kami juga ikut terganggu," ujarnya.
Irak: Jangan Campuri Urusan Kami!
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Senin, Januari 23, 2012
Label:
BERITA,
internasional
0
komentar
- Irak mengecam Turki, Iran dan sejumlah negara Arab tetangganya karena berusaha "campur tangan" dalam krisis politik di Baghdad dan tidak menghormati kedaulatannya. Pernyataan pemerintah Irak itu, yang dipasang di situs Kementerian Luar Negeri, Minggu (22/1/2012), disampaikan di tengah ketegangan antara Baghdad dan Ankara, khususnya menyangkut klaim Irak bahwa Turki mencampuri permasalahan dalam negeri Irak.
Menurut pernyataan itu, sejak awal tahun ini komentar-komentar dari "pejabat dari sejumlah negara tetangga mencerminkan upaya mereka untuk campur tangan dalam permasalahan dalam negeri Irak dan tidak menghormati kedaulatan Irak serta pemerintah yang dipilih oleh rakyat Irak".
Pernyataan yang ditulis dalam bahasa Arab dan Inggris itu mengatakan, "Irak tidak dan tidak akan menjadi pengikut. Irak tidak akan pernah menjadi pion dalam permainan lain atau berada di arena pembersihan antara pihak-pihak lain."Karenanya, kami menyeru negara sahabat, khususnya Turki, Iran dan sejumlah negara Arab, menghormati kedaulatan dan kemerdekaan Irak..
Pernyataan itu tampaknya untuk menanggapi klaim komandan Pasukan Quds, kesatuan elit Iran, Qassem Suleimani, bahwa Irak dan Lebanon selatan dikendalikan oleh Iran. Namun, pernyataan Suleimani itu kemudian dibantah Teheran. Irak dan Turki juga berselisih menyangkut klaim Baghdad bahwa Ankara campur tangan dalam permasalahan Irak ketika Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan menelefon PM Irak Nuri al-Maliki pada 10 Januari.
Sejak itu Maliki mengecam Turki karena pernyataannya dan kedua negara tersebut memanggil duta besar masing-masing untuk mengungkapkan kekecewaan mereka.
Irak dilanda kekerasan yang menewaskan puluhan orang dan pergolakan politik sejak pasukan AS ditarik dari negara itu pada 18 Desember.
Perdana Menteri Irak Nuri al-Maliki (Syiah) sejak Desember mengupayakan penangkapan Wakil Presiden Tareq al-Hashemi atas tuduhan terorisme dan berusaha memecat Deputi Perdana Menteri Saleh al-Mutlak. Keduanya adalah pemimpin Sunni.
Para ulama Sunni memperingatkan bahwa Maliki sedang mendorong perpecahan sektarian, dan pemrotes memadati jalan-jalan di Samarra, Ramadi, Baiji dan Qaim, banyak dari mereka membawa spanduk mendukung Hashemi dan mengecam pemerintah.
Para pejabat Irak mengeluarkan surat perintah penangkapan bagi Wakil Presiden Tareq al-Hashemi pada Desember lalu setelah mereka memperoleh pengakuan yang mengaitkannya dengan kegiatan terorisme.
Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Irak Mayor Jendral Adel Daham mengatakan pada jumpa pers, pengakuan para tersangka yang diidentifikasi sebagai pengawal Hashemi mengaitkan wakil presiden tersebut dengan pembunuhan-pembunuhan dan serangan. Surat perintah penangkapan itu ditandatangani oleh lima hakim, kata Daham.
Sedikitnya 13 pengawal Hashemi, seorang pemimpin Sunni Arab, ditangkap dalam beberapa pekan terakhir, namun tidak jelas berapa orang yang kini ditahan. Presiden wilayah otonomi Kurdi Irak Massud Barzani sebelumnya menyerukan perundingan darurat untuk mencegah runtuhnya pemerintah persatuan nasional, dengan memperingatkan bahwa "keadaan sedang mengarah ke krisis yang dalam".
Kapal Induk AS Lewati Selat Hormuz
Diposting oleh
GORONTALO HARI INI
di
Senin, Januari 23, 2012
Label:
BERITA,
HANKAM,
internasional,
lain-lain
0
komentar
WASHINGTON, KOMPAS.com — Kapal induk Amerika Serikat, USS Abraham Lincoln, berhasil melewati Selat Hormuz dan saat ini berada di Teluk, kata markas besar pertahanan militer AS, Pentagon, Minggu (22/1/2012). Kapal induk itu melewati Selat Hormuz, setelah Teheran mengeluarkan ancaman menutup rute pelayaran strategis itu.
"Kapal induk AS, USS Abraham Lincoln, menyelesaikan misi regular dan perjalanan rutin Selat Hormuz untuk melakukan operasi keamanan militer sesuai jadwal yang ditentukan," ujar juru bicara Pentagon, Kapten Angkatan Laut John Kirby, dalam surat elektroniknya seperti dikutip kantor berita AFP.
Kapal induk yang bisa membawa 80 pesawat terbang dan helikopter itu dikawal kapal pembawa rudal USS Cape St George dan dua kapal perusak.
Sebelumnya, menteri pertahanan Inggris mengatakan, kapal perang Inggris dan Perancis telah bergabung dengan kapal induk untuk berlayar melewati jalur laut itu. Kapal-kapal sekutu sering berpartisipasi dalam latihan Angkatan Laut AS dan terkadang merupakan bagian armada angkatan laut.
Kehadiran kapal Inggris dan Perancis seakan membawa pesan kepada Teheran tentang keputusan Barat yang menginginkan rute pelayaran itu tetap terbuka. "HMS Argyl (kapal Inggris) dan kapal Perancis bergabung dengan kapal induk Amerika melanjutkan perjalanan melewati Selat Hormuz. Hal ini juga untuk menggarisbawahi bahwa komitmen internasional tidak akan tergoyahkan untuk terus menjaga hak-hak perlintasan di bawah hukum internasional," kata seorang juru bicara dari Kementerian Pertahanan Inggris.
Dia mengatakan, Inggris mempertahankan kehadiran di kawasan itu untuk menjaga keamanan kawasan Teluk itu.
Militer Iran dan pimpinan politik mengancam akan menutup selat yang menjadi rute utama pelayaran distribusi minyak global itu. Ancaman itu direalisasikan jika Barat meningkatkan sanksi dugaan pengayaan nuklir dengan mengembargo ekspor minyak Iran. Angkatan Laut Iran juga melontarkan peringatannya, mereka akan bertindak jika AS mencoba untuk menempatkan satu dari kapal induknya di jalur itu.
Menteri Pertahanan AS Leon Paneeta berulang kali mengatakan, penutupan selat sama halnya dengan tindakan berbahaya. Saat ini dua dari 11 kapal induk AS berada di kawasan itu.
Menteri Luar Negeri Iran Ali Akbar Salehi mencoba mengurangi ketegangan dengan mengatakan Teheran tidak pernah mencoba untuk menutup selat itu. "Kami menginginkan perdamaian dan stabilitas di kawasan ini," kata Ali Akbar Salehi.
Pertemuan menteri luar negeri Uni Eropa di Brussels yang akan dilakukan pada Senin (23/1/2012) mengharapkan persetujuan sanksi Bank Sentral Iran dan mengumumkan embargo pembelian minyak Iran.
Amerika Serikat, Perancis, Inggris, dan Jerman menuding Iran memproduksi bom nuklir, tetapi Teheran membantah dengan mengatakan nuklir itu digunakan untuk perdamaian.
Langganan:
Postingan (Atom)