BERITA SEPUTAR GORONTALO, NASIONAL DAN INTERNASIONAL............... BERITA PERTAHANAN DAN KEAMANAN WILAYAH KEDAULATAN NKRI DAN ASEAN...........

Jumat, 16 Maret 2012

Aljazair Ingin Gandeng Indonesia Bangun Paham Moderat


KAIRO,-- Ulama Aljazair ingin jalin kerja sama dengan ulama Indonesia untuk menyatukan kekuatan umat Islam yang berpaham moderat dan anti terorisme.

Demikian disampaikan Ketua Jam'iyah Al Ulama Al Muslimin Al Djazairiyin (Asosiasi Ulama Muslim Aljazair/AUMA) Prof Dr Cheikh Abderrezak Gassoum dalam pertemuan dengan Dubes RI untuk Aljazair Ahmed Niam Salim, Kamis (15/3/2012) di Aljazair. Hadir dalam pertemuan itu beberapa ulama Aljazair yang lain, seperti Wakil Ketua AUMA Prof Dr Amar Talbi dan Bendahara AUMA Touhami Badjouri.

Wartawan Kompas Musthafa Abd Rahman melaporkan dari Kairo bahwa Gassoum berharap KBRI Aljazair bisa membantu mempererat hubungan dan kerja sama ulama Indonesia dengan ulama Aljazair.

"Kami berharap silaturahmi ini bisa membawa manfaat bagi kedua bangsa dan umat Islam. Kami ingin menjalin kerja sama dengan ormas Islam Indonesia, khususnya dengan Nahdlatul Ulama sebagai salah satu ormas Islam terbesar di Indonesia," tutur Gassoum.

Sebaliknya Dubes Niam berjanji akan memfasilitasi dan mengkoordinasikan dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan asosiasi ulama serta ormas Islam yang lain di Indonesia, untuk membantu memudahkan upaya menjalin kerja sama antar ulama kedua bangsa ini.

Niam berharap kerja sama antar ulama kedua negara bisa memberi kontribusi bagi upaya deradikalisasi paham keagamaan dari kelompok-kelompok beraliran radikal di kedua negara dan negara-negara Islam lainnya.

Hubungan ulama Indonesia dan Aljazair selama ini dikenal cukup erat. Dalam beberapa tahun terakhir ini, beberapa ulama Aljazair sudah berkunjung ke Indonesia, termasuk Ketua AUMA, saat memenuhi undangan untuk menghadiri konferensi ICIS (International Conference of Islamic Scholars) yang dipimpin KH Hasyim Muzadi di Jakarta.

Dari Indonesia juga sudah banyak yang pernah berkunjung ke Aljazair, antara lain Kiai Hasyim Muzadi, KH Malik Madani (sekarang Katib Am PBNU), Kiai Said Aqil Siraj dan beberapa ulama lainnya.

0 komentar:

Posting Komentar